Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sillo Maritime (SHIP) Bidik Laba Naik 18 Persen Tahun Ini, Capex US$32 Juta

Untuk mencapai target tahun ini perseroan menjajaki ruang peningkatan pendapatan organik dan non organik dengan menerapkan nilai-nilai perseroan.
Aktivitas operasional PT Sillo Maritime Perdana Tbk./sillomaritime.com
Aktivitas operasional PT Sillo Maritime Perdana Tbk./sillomaritime.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten jasa transportasi laut, PT Sillo Maritime Perdana Tbk. (SHIP) menargetkan kenaikan pendapatan dan laba bersih pada tahun 2021 ini. Pendapatan diproyeksikan mencapai US$89,79 juta dan laba bersih US$26,96 juta.

Direktur Keuangan Sillo Maritime Perdana Hans Raymond mengungkapkan perseroan menargetkan pendapatan sebesar US$89,79 juta naik 4,76 persen dari pendapatan tahun lalu sebesar US$85,71 juta.

Besaran target pendapatan ini masih lebih kecil dari pendapatan sebelum Covid-19 pada 2019 yang sebesar US$90,63 juta. Namun, dari sisi laba bersih pendapatan terus meningkat cukup signifikan.

Target laba bersih emiten bersandi SHIP tahun ini sebesar US$26,97 juta naik 18,03 persen dari laba bersih 2020 sebesar US$22,84 juta. Besaran laba tersebut naik signifikan jika dibandingkan dengan laba sebelum pandemi Covid-19 pada 2019 yang sebesar US$19,52 juta.

"Untuk mencapai target tahun ini perseroan menjajaki ruang peningkatan pendapatan organik dan non organik dengan menerapkan nilai-nilai perseroan. Target bisa dicapai sesuai proyeksi, hal ini bisa dilihat dari kinerja kuartal II/2021 laba sudah capai 31 persen, US$6,4 juta," urainya dalam paparan publik, Kamis (12/8/2021).

Lebih lanjut, Hans menambahkan, per kuartal I/2021, aset SHIP turun menjadi US$291,39 juta dari Desember 2020 sebesar US$294,56 juta seiring dengan penurunan nilai aset tetap yang disebabkan penyusutan di tahun berjalan.

Sementara itu, liabilitas di kuartal I/2021 turun menjadi US$ 150,10 juta dari Desember 2020 sebesar US$159,65 juta.

Penurunan kewajiban terutama dari pos liabilitas jangka panjang yang turun dari US$109,92 juta menjadi US$99,54 juta, ditambah dengan berkurangnya utang bank dan liabilitas sewa serta turunnya utang pembiayaan.

Ekuitas Perseroan di kuartal I/2021 naik menjadi US$141,29 juta dari Desember 2020 sebesar US$ 134,91 juta.

Perseroan telah mencatat kinerja positif sepanjang kuartal pertama tahun 2021 dengan laba bersih mencapai US$4,83 juta atau setara dengan Rp 69 miliar (kurs Rp 14.300/US$).

Jumlah laba bersih tersebut naik 15 persen dari periode yang sama tahun 2020 sebesar US$4,20 juta atau setara dengan Rp60 miliar.

Pencapaian laba bersih itu sejalan dengan pendapatan Perseroan yang juga naik 36 persen menjadi US$27,94 juta atau setara Rp400 miliar, dari periode yang sama tahun lalu US$20,54 juta atau sekitar Rp 294 miliar.

Direktur Utama Sillomaritime Perdana Herjati mengungkapkan optimisme itu seiring dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diharapkan mampu mencapai 5,0 persen seperti dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2021.

Faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yaitu penanganan Covid-19, dukungan stimulus fiskal untuk pemulihan ekonomi, serta pertumbuhan ekonomi global.

“Pertumbuhan ekonomi juga diproyeksikan akan mendorong pertumbuhan sektor industri transportasi,” kata Herjati.

SHIP juga aktif mencari peluang kebutuhan kapal agar armada yang dimiliki dapat melayani berbagai jenis kebutuhan kapal di proyek-proyek yang ada semaksimal mungkin. Rencana belanja modal perseroan di tahun 2021 sebesar US$32 juta.

"Anggaran belanja modal ini untuk beberapa kapal tanker dan kapal kami perlu docking, dana semuanya akan kami peroleh 80 persen dari pinjaman perbankan dan sisanya dari kas. Saat ini, status kapal perseroan, saat ini dalam kondisi 100 persen beroperasi," urainya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper