IHSG Hari Ini Bisa Rebound, Cermati Cuan Saham BBCA, MDKA & TOWR

Bisnis.com, JAKARTA JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang rebound mengawali pekan ini, Senin (6/3/2023). Secara teknikal IHSG dapat berada di trend bullish, selama di atas 6.815.

Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar menilai jika IHSG bisa di tutup harian di bawah 6.803, maka IHSG masih berpeluang koreksi dengan target 6.781 hingga 6.711. Namun apabila berakhir di atas 6.803, maka IHSG berpeluang menuju 6.906, 6.953, dan 7.046. Range breakout berada di 6.781-6.961.

“Level resistance berada 6.851, 6.875, 6.910, 6.932 dengan support 6.807, 6.781, 6.750, dan 6.729," terang Andri dalam risetnya, Senin (6/5/2023).

Jumat lalu (3/3), sebagian besar bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami penguatan mengikuti kenaikan bursa AS pada malam sebelumnya. Nikkei dan Hang Seng naik signifikan. Caixin services PMI China untuk Februari naik menjadi 55 dari 52,9 pada bulan sebelumnya. Bursa Australia yaitu S&P/ASX 200 dan All Ordinaries juga menguat cukup signifikan. Namun di sisi lain IHSG justru melemah.

Dari Amerika Serikat (AS), Pada Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 1,17 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik signifikan sebesar 1,61 persen, bahkan indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 1,97 persen. Yield obliagsi tenor 10 tahun AS turun di bawah 4 persen.

Pasar mendapat sentimen dari pernyataan Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic bahwa Federal Reserve dapat mempertahankan kenaikan 25 bps dibandingkan 50 bps seperti yang diperkirakan pejabat lainnya. Bursa Eropa menguat bahkan DAX Performance Index mencatat kenaikan 1,64 persen pada akhir pekan lalu.