Bisnis.com, JAKARTA —Indeks harga saham gabungan (IHSG) meluncur di zona hijau pada pembukaan perdagangan hari ini, Rabu (30/7/2025). IHSG didorong lonjakan harga saham SMMA, DSNG, hingga BRPT.
Berdasarkan data RTI Business, IHSG dibuka naik 24,15 poin atau 0,32% ke posisi 7.642,06 pada pagi ini. IHSG bergerak di rentang 7.634—7.644.
Sebanyak 247 saham menguat, 94 saham melemah, dan 232 saham stagnan. Kapitalisasi pasar tercatat Rp13.763 triliun.
Pagi ini, IHSG terdorong oleh lonjakan harga saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) naik 1,92% ke level Rp2.660, PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) naik 1,89% ke level Rp1.345, PT Sinarmas Multiartha Tbk. (SMMA) melonjak 9,57% ke posisi Rp20.600, dan PT Dharma Satya Nusantara Tbk. (DSNG) melesat 9,09% ke posisi Rp1.200 per saham.
Sementara itu, saham big banks bergerak variatif. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) melemah 1,28% ke posisi Rp3.870, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) naik tipis 0,3% ke level Rp8.425, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) melemah 0,21% ke level Rp4.700 per saham.
Market Analyst BRI Danareksa Sekuritas Chory Ramdhani menerangkan, selepas mampu menguat tipis sebesar 0,04% pada perdagangan kemarin dan bertahan di atas level support 7.550, IHSG diprediksi mempunyai kesempatan untuk menguat hingga ke level 7.800.
Chory menerangkan, saat ini, pasar tengah menanti hasil rilis laporan kinerja emiten pada semester I/2025 dan potensi pemangkasan suku bunga The Fed yang akan diumumkan pekan ini.
“Secara teknikal, selama berada di atas level support 7.550, IHSG diprediksi mempunyai kesempatan untuk melanjutkan penguatan hingga resistance 7.800,” katanya dalam riset, Rabu (30/7/2025).
Pada perdagangan hari ini, Chory merekomendasikan investor untuk mencermati saham WIFI, MBMA, MEDC, dan BRMS.
Tim Analis MNC Sekuritas mencatat IHSG ditutup menguat tipis 0,04% ke level 7.617 pada perdagangan Selasa (29/7/2025), yang disertai dengan munculnya volume pembelian. Target koreksi indeks komposit pun telah mencapai target yang diberikan. Untuk itu, MNC memperkirakan, posisi IHSG masih berada pada bagian akhir dari wave v dari wave (iii) dari wave [c].
“Sehingga penguatan IHSG diperkirakan akan menguji rentang 7.675–7.699. Namun, waspadai akan adanya potensi koreksi ke 7.604 dan 7.564,” tulis Tim Riset MNC Sekuritas, Rabu (30/7/2025).
Untuk perdagangan hari ini, MNC Sekuritas memproyeksikan level support IHSG berada di 7.485 dan 7.344, sedangkan level resistance di 7.675 dan 7.758. Saham-saham yang masuk dalam radar rekomendasi mencakup CMRY, EXCL, PSAB, dan RAJA.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.