Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ditopang Iklan, Grup MNC (BHIT) Raup Pendapatan Rp18,08 Triliun

PT MNC Asia Holding Tbk. (BHIT) milik Hary Tanoesoedibjo menorehkan kinerja moncer sepanjang 2022 dengan mencatatkan kenaikan pendapatan dan laba bersih.
Hary Tanoesoedibjo, Executive Chairman MNC Group. /Bisnis.com
Hary Tanoesoedibjo, Executive Chairman MNC Group. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT MNC Asia Holding Tbk. (BHIT) milik Hary Tanoesoedibjo menorehkan kinerja moncer sepanjang 2022 dengan mencatatkan kenaikan pendapatan dan laba bersih. Laporan keuangan tersebut disetujui dan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) BHIT pada Rabu, (28/6/2023).

Berdasarkan laporan keuangan, BHIT meraup pendapatan sebesar Rp18,08 triliun pada 2022, atau meningkat 1,18 persen secara year-on-year (yoy) dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp17,87 triliun.

Secara rinci berdasarkan segmen, pendapatan BHIT ditopang oleh iklan dan konten sebesar Rp10,14 triliun, diikuti TV berbayar dan broadband Rp3,17 triliun, pertambangan Rp2,66 triliun, pendapatan bank Rp1,28 triliun, pembiayaan dan efek Rp1,56 triliun dan pendapatan lainnya Rp904,01 miliar.

"Kontributor utama pendapatan perseroan berasal dari iklan non digital, sebesar 23,3 persen dari total pendapatan konsolidasian, diikuti oleh pertambangan 15 persen, TV berbayar dan broadband 14,8 persen, iklan digital 14 persen," tulis manajemen MNC Asia Holding dikutip Jumat, (30/6/2023). 

Selanjutnya, pendapatan dari konten dan IP 9,9 persen, jasa keuangan non digital 7 persen, bank 6,9 persen, lain-lain 5,2 persen, subscription 2,3 persen, dan jasa keuangan digital 1,6 persen.

Alhasil, laba bersih perseroan naik 5,68 persen yoy menjadi Rp2,68 triliun pada 2022, dibandingkan 2021 sebesar Rp2,53 triliun.

Secara rinci, laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp730,27 miliar, sedangkan kepada kepentingan nonpengendali sebesar Rp1,95 triliun.

Adapun, beban langsung perseroan naik tipis menjadi Rp9,27 triliun pada 2022, dibanding tahun sebelumnya Rp9,26 triliun. Sehingga laba kotor naik 2,35 persen yoy menjadi Rp8,80 triliun.

Secara neraca, total aset perseroan naik 8,9 persen yoy menjadi Rp69,09 triliun dibanding 2021 sebesar Rp63,45 triliun.

Liabilitas perseroan naik 9,24 persen yoy menjadi Rp29,66 triliun dibanding 2021 sebesar Rp27,15 triliun. Sedangkan ekuitas naik 8,64 persen yoy menjadi Rp39,43 triliun dibanding 2021 sebesar Rp36,29 triliun.

Adapun, setelah RUPST, perseroan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk menyetujui perubahan Pasal 20 Ayat (6) Anggaran Dasar Perseroan tentang kewajiban pengumuman laporan keuangan perseroan, serta menyatakan perubahan Anggaran Dasar Perseroan tersebut dalam suatu akta yang dibuat di hadapan notaris.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper