Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Chandra Asri (TPIA) Tawarkan Obligasi Rp1 Triliun, Ini Rincian Kupon & Tenornya

Sepanjang tahun ini, TPIA tergolong agresif dalam menggalang dana eksternal, baik pinjaman bank, rights issue, maupun surat utang.
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan pabrik Polyethylene (PE) baru berkapasitas 400.000 ton per tahun di kompleks petrokimia terpadu PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP), Cilegon, Banten, Selasa, (18/6/2019)./Bisnis-Triawanda Tirta Aditya
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan pabrik Polyethylene (PE) baru berkapasitas 400.000 ton per tahun di kompleks petrokimia terpadu PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP), Cilegon, Banten, Selasa, (18/6/2019)./Bisnis-Triawanda Tirta Aditya

Bisnis.com, JAKARTA – PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. kembali menggelar penawaran obligasi senilai Rp1 triliun untuk keperluan modal kerja.

Emiten dengan kode sahan TPIA tersebut menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III tahap IV tahun 2021 senilai 1 triliun, yang terbagi atas tiga seri. Seri A ditawarkan sebanyak Rp266,95 miliar dengan tenor 5 tahun dan tingkat bunga tetap 7,20 persen per tahun

Sementara itu, seri B ditawarkan perseroan dengan nilai pokok Rp581,50 miliar, tingkat bunga tetap 8,20 persen per tahun dan bertenor 7 tahun. Kemudian seri C diterbitkan dengan nilai pokok Rp151,55 miliar, tingat bunga tetap 9 persen per tahun dan bertenor 10 tahun.

Dalam rangka penerbitan obligasi ini, TPIA telah memperoleh hasil pemeringkatan surat utang yakni AA- dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

Para penjamin emisi yang membantu TPIA menawarkan obligasi ini antara lain PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Shinhan Sekuritas Indonesia, dan PT Sinarmas Sekuritas.

“Dana bersih yang diperoleh perseroan dari hasil obligasi ini, setelah dikurangi komisi dan biaya lain, akan digunakan seluruhnya untuk keperluan modal kerja,” tulis manajemen TPIA dalam prospektus resmi, Senin (11/10/2021).

Berikut jadwal penawaran obligasi TPIA

  • Tanggal efektif : 13 Agustus 2020
  • Masa penawaran umum : 22 – 26 Oktober 2021
  • Penjatahan : 27 Oktober 2021
  • Pengembalian uang pemesanan : 29 Oktober 2021
  • Distribusi obligasi secara elektronik: 29 Oktober 2021
  • Pencatatan pada BEI : 1 November 2021

Sebagai informasi, TPIA tergolong agresif dalam menggalang dana eksternal, baik pinjaman bank, rights issue, maupun surat utang sepanjang tahun berjalan ini. Tahun lalu, perseroan menerbitkan obligasi berkelanjutan III tahap I dan II masing-masing senilai Rp1 triliun dan Rp600 miliar, sementara tahap III digelar pada 2021 senilai Rp1 triliun.  

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper