Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Potensi Masih Besar, Wijaya Karya (WIKA) Ingin Wika Beton (WTON) Kerek Pangsa Pasar

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. menginginkan agar entitas anak, PT Wijaya Karya Beton Tbk. terus mengerek pangsa pasar sejalan dengan potensi besar yang masih tersedia.
wika beton, wika, wijaya karya, wijaya karya beton
wika beton, wika, wijaya karya, wijaya karya beton

Bisnis.com, JAKARTA — PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. menginginkan agar entitas anak, PT Wijaya Karya Beton Tbk. terus mengerek pangsa pasar sejalan dengan potensi besar yang masih tersedia.

Presiden Komisaris Wijaya Karya Beton Bambang Pramujo, yang juga Direktur Operasi II Wijaya Karya, mengatakan entitas anak itu harus mencetak profit. Akan tetapi, profit saja tidak cukup bagi emiten bersandi saham WTON tersebut. 

WTON, sambungnya, juga harus membukukan pertumbuhan. Namun, pertumbuhan saja menurutnya tidak cukup.

“Harus berkesinambungan, kalau profit dan tumbuh tetapi tidak ada regenerasi juga tidak benar,” ujarnya ditemui saat sela-sela perayaan hari ulang tahun (HUT) Wijaya Karya Beton ke-22, di Jakarta, Selasa (19/3/2019).

Bambang mengatakan saat ini secara keseluruhan kontribusi WTON terhadap Wijaya Karya sekitar 30%. Pihaknya menyebut pencapaian itu harus terus tumbuh sejalan dengan laju induk usaha.

“Wijaya Karya tidak bisa mengandalkan satu sisi saja tetapi harus tumbuh bersama-sama,” jelasnya.

Dia menyebut pemegang saham termasuk Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menargetkan pertumbuhan sekitar 20% per tahun. Besaran itu merupakan batas minimal dan bisa saja realisasinya lebih tinggi.

Sementara itu, Direktur Utama Wijaya Karya Tumiyana mengatakan ingin WTON meningkatkan pangsa pasar di industri beton nasional. Menurutnya, pangsa pasar atau market share entitas anak itu seharusnya bisa melewati dari kisaran 40% saat ini.

Tumiyana mengatakan optimisme itu sejalan dengan potensi pasar beton yang masih terbilang besar. Apalagi, pihaknya menglaim WTON memiliki keunggulan dalam urusan kapasitas, kualitas, dan past performance.

“Market share berpeluang dua kali lipat dari sekarang karena pangsanya ada,” paparnya.

Kendati demikian, Tumiyana menggarisbawahi menggandakan pangsa pasar tidak serta merta dapat dengan mudah dilakukan. Menurutnya, diperlukan proses bertahap yang mengkombinasikan manufaktur dan manusia.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper