Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan dapat melanjutkan penguatannya hari ini. Sejumlah saham seperti ARTO, PTBA, hingga ELSA menjadi saham pilihan.
Analis Phintraco Sekuritas Ratna Lim dalam risetnya menjelaskan resistance IHSG ada pada level 7.150, dengan support pada level 7.000.
Menurut Ratna, pekan lalu, indeks di bursa Wall Street ditutup melemah, setelah pada perdagangan Jumat (11/7/2025). Indeks melemah akibat kekhawatiran akan meningkatnya kembali eskalasi perang dagang.
“Kecemasan akan tarif meningkat setelah Presiden Trump akan memberlakukan tarif sebesar 35% terhadap impor dari Kanada, serta berencana akan memberlakukan tarif sebesar 15% hingga 20% pada negara-negara lain, lebih tinggi dari tarif standar sebesar 10% saat ini,” kata Ratna, Senin (14/7/2025).
Baca Juga : Happy Hapsoro, Lo Kheng Hong Shuffle Portfolios |
---|
Pada hari Sabtu (12/7/2025), Trump mengumumkan akan memberlakukan tarif impor sebesar 30% terhadap Uni Eropa dan Meksiko mulai 1 Agustus 2025, karena gagal mencapai kesepakatan dagang komprehensif dengan AS.
Pada pekan ini, menurutnya fokus perhatian investor masih akan tertuju pada perkembangan tarif AS serta dampaknya terhadap prospek ekonomi dan pasar. Presiden Trump diperkirakan akan lanjut mengirimkan surat penetapan tarif impor kepada negara-negara lain.
Investor juga menantikan earning season kuartal II/2025 di Wall Street. Data ekonomi yang akan dirilis di antaranya data inflasi dari AS dan Inggris, data industrial production dari Euro Area, serta data pertumbuhan ekonomi China.
Dari domestik, investor menantikan hasil RDG Bank Indonesia pada Rabu (16/7/2025), yang diperkirakan berpotensi menurunkan BI Rate sebesar 25 bps menjadi 5,25%.
Secara teknikal, IHSG berpotensi melanjutkan penguatan dengan didukung oleh indikator MACD dan Bollinger Bands. Sehingga Ratna memperkirakan pada pekan ini jika IHSG mampu breakout MA200 di 7.085, maka berpeluang menguji resistance di 7.100-7.150.
Adapun saham-saham yang menjadi top picks Phintraco Sekuritas pekan ini meliputi ASSA, ARTO, INKP, PTBA, BBYB, dan ELSA.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.