Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspansi Logistik Dorong Kenaikan Laba Emiten TP Rachmat (ASSA) hingga 76,5% Kuartal I/2025

Emiten TP Rachmat, PT Adisarana Armada Tbk. (ASSA) mencatat pertumbuhan laba bersih hingga 76,5% bersih senilai Rp143,8 miliar.
Presiden Direktur PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA Rent) Prodjo Sunarjanto (tengah) didampingi Direktur PT Adi Sarana Armada Tbk Jani Candra (kiri) berbincang dengan Chief Operation Officer (COO) Astra Isuzu Yohanes Pratama saat melihat layanan Bengkel Isuzu Berjalan (BIB) di Cakung, Jakarta Timur, Rabu (5/5/2021)./ASSA
Presiden Direktur PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA Rent) Prodjo Sunarjanto (tengah) didampingi Direktur PT Adi Sarana Armada Tbk Jani Candra (kiri) berbincang dengan Chief Operation Officer (COO) Astra Isuzu Yohanes Pratama saat melihat layanan Bengkel Isuzu Berjalan (BIB) di Cakung, Jakarta Timur, Rabu (5/5/2021)./ASSA

Bisnis.com, JAKARTA–  Emiten konglomerat TP Rachmat yang bergerak di ekosistem mobilitas orang dan barang, PT Adisarana Armada Tbk. (ASSA) mencatat pertumbuhan kinerja baik dari sisi pendapatan hingga laba.

Pendapatan ASSA pada kuartal pertama 2025  tercatat sebesar Rp1,4 triliun, tumbuh 17,2%  YoY. Adapun laba bersih periode yang sama tercatat sebesar Rp143,8 miliar tumbuh  hingga 76,5% dibandingkan periode yang  sama tahun sebelumnya. 

Direktur Utama  ASSA, Prodjo Sunarjanto mengatakan dari masing-masing segmen usaha ASSA, segmen logistik menjadi kontributor terbesar bagi pendapatan perusahaan. Total pendapatan mencapai Rp577,4 miliar. 

Adapun segmen logistik itu mencakup express delivery mencatatkan pertumbuhan  pendapatan hingga 29% (YoY) dan sekarang berkontribusi sebesar 42% dari total pendapatan. Pertumbuhan tersebut menjadi bukti, bahwa ASSA akan terus mengembangkan solusi logistik yang berkelanjutan untuk mendorong segmen logistik.

Pertumbuhan  pendapatan ini menjadi bukti, bahwa ASSA  terus mengembangkan solusi logistik yang  berkelanjutan untuk mendorong pertumbuhan  segmen logistik.  

“Kami optimis prospek logistik akan terus  berkembang seiring dengan kebutuhan  masyarakat yang akan terus ada dan  berkembang,” kata Prodjo dalam keterangan resminnya yang diterima Bisnis, Jumat (2/5/2025).

ASSA sendiri merupakan perusahaan yang memiliki ekosistem logistik  terlengkap. Saat ini perusahaan telah menyediakan berbagai layananseperti end-to-end logistic melalui Cargoshare; Anteraja  untuk express delivery; Titipaja sebagai  layanan pergudangan/fulfillment; Coldspace untuk logistik rantai dingin; serta layanan  cross-border. 

Seluruh segmen bisnis ASSA mencatatkan pertumbuhan yang solid. Di bawah logistik,  segmen rental menyusul di urutan kedua  dengan pendapatan sebesar Rp488,7 miliar,  tumbuh 4,7% YoY. 

Kemudian segmen  kendaraan bekas yang salah satunya melalui  Caroline.id yang dikendalikan oleh anak  usaha ASLC juga terus menunjukkan  peningkatan kinerja. Segmen kendaraan  bekas ini membukukan pendapatan Rp252,8 miliar, tumbuh 21,6% YoY. 

Sedangkan segmen lelang yang juga dikendalikan oleh  ASLC melalui JBA mencatatkan pendapatan  Rp63,3 miliar atau tumbuh 7,0% YoY.  Dengan catatn pertumbuhan tersebut, ASSA akan terus menggali peluang dan  mengembangkan ekosistem logistik sehingga  semakin memperkuat daya dorong segmen  bisnis ini sebagai mesin utama pertumbuhan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper