Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto rencananya akan meluncurkan bank emas atau bullion bank hari ini, Selasa (26/2/2025). Sistem ini bukan hal baru dan sudah digunakan di banyak negara.
Di Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan bahwa usaha bank emas batangan hanya dapat dilakukan oleh lembaga jasa keuangan. Adapun, layanan yang diberikan mencakup 4 usaha meliputi simpanan emas, pembiayaan emas, perdagangan emas, dan penitipan emas.
Di bullion emas nantinya juga akan diberlakukan konsep seperti bank, di mana emas yang disimpan dapat digunakan oleh bank baik berupa peminjaman kepada pelaku usaha yang membutuhkan ataupun transaksi lainnya.
Kemudian, bagi masyarakat yang menabung emas nantinya juga akan mendapat imbal hasil seperti halnya deposito uang.
Konsep operasional bank emas ternyata bukan hal baru, dan sudah diterapkan di beberapa negara seperti Turki, Uni Emirat Arab, China, sampai Jepang, meskipun dengan konsep yang tidak sama persis dengan yang diberlakukan di Indonesia.
Mengutip World Gold Council, ada negara-negara yang sudah menerapkan sistem usaha emas seperti ETF, akun emas, emas digital, dan emas kertas di dunia.
Baca Juga
Berikut 8 negara yang sudah punya bank emas alias bullion bank
1. Turki
Turki memiliki beragam produk perbankan emas, yang jumlahnya melebihi sebagian besar negara. Pertama kali diperkenalkan lebih dari dua dekade lalu, pasar untuk produk perbankan emas telah tumbuh pesat.
• Rekening Partisipasi Emas-ke-Emas
Produk ini ditawarkan oleh bank-bank Islam, emas yang disimpan menghasilkan laba dalam bentuk emas melalui investasi bank atas emas ini dalam produk-produk yang diizinkan oleh Dewan Syariahnya. Meskipun secara teori ada mekanisme bagi hasil, dalam praktiknya laba dijamin dalam skala tertentu.
• Rekening emas
Emas diperdagangkan dalam Lira Turki (TL) atau dolar AS, tanpa masalah yang terkait dengan penerimaan pengiriman. Biaya masuknya minimal, baik TL1 atau US$1. Tidak semua rekening emas wajib menyerahkan emas secara fisik. Emas dibeli dan dijual melalui cabang bank, mobile banking, cabang internet, dan phone banking.
• Rekening giro emas
Emas dapat dibeli atau dijual kapan saja. Tidak ada suku bunga dan tanggal jatuh tempo. Transaksi minimum hanya 0,01g. Beberapa bank memperbolehkan emas untuk ditarik dalam bentuk fisik, atau investasi dapat dikonversi menjadi produk perbankan emas lainnya.
• Rekening tabungan emas
Rekening dapat dibuka dengan tanggal jatuh tempo mulai dari satu bulan hingga tiga bulan atau satu tahun. Bank non-Islam umumnya membayar bunga, dan bekerja melalui mekanisme bagi hasil di Lembaga Keuangan Islam dengan cara yang sama seperti rekening partisipasi emas-ke-emas. Dalam kedua kasus, ada pajak pemotongan sebesar 15%. Jumlah pembukaan rekening minimum biasanya 50g.
• Kartu kredit bonus emas
Ini adalah kartu kredit bermerek bersama yang ditawarkan oleh Atasay Jewelry dan Garanti Bank. Pengguna kartu memperoleh Atakulche (merek emas gram Atasay) dari pembelian sehari-hari. Emas yang terkumpul kemudian dapat ditukarkan secara fisik di toko Perhiasan Atasay dalam denominasi 0,5g, 1g, 2,5g, 5g, 10g, atau 20g. Emas juga dapat diakumulasikan dalam rekening tabungan emas Bank Garanti melalui pembelian rutin bulanan otomatis dari kartu kredit.
• Kartu Gold Milyem
Kartu ini ditawarkan oleh TEB (anak perusahaan BNP Paribas) kepada penjual perhiasan untuk membantu membiayai pembelian mereka. Iuran pembayaran penjual perhiasan dibebankan sebagai kredit emas spot atau dibagi menjadi kredit angsuran emas dalam batas kredit yang ditetapkan untuk penjual perhiasan menggunakan mesin POS yang dirancang khusus. Jumlah transaksi minimum adalah 20g.
2. Uni Emirat Arab
Di UEA, bank Emirates NBD menawarkan rekening emas tanpa bunga untuk individu tanpa opsi pengiriman fisik. Selain itu, Rakbank juga menawarkan rekening emas untuk individu dengan jumlah pembukaan rekening minimum 1g dengan opsi untuk menebus emas fisik di cabang Rakbank tertentu dengan jumlah minimum 10g, dan jumlah maksimum yang diizinkan untuk ditarik per hari adalah 5kg. Rekening ini juga tidak memperoleh bunga.
3. Malaysia
Di Malaysia, bank menawarkan layanan cek emas yang dikaitkan dengan rekening nasabah, yang dapat diberikan sebagai hadiah untuk acara-acara khusus seperti ulang tahun, musim perayaan, atau acara perusahaan. Tersedia dalam denominasi 1g dan 2g, berlaku selama tiga bulan setelah penerbitan dan ada biaya sebesar RM5,30 (sekitar US$1,20) per cek.
4. Yordania
Di Yordania, rekening tabungan dapat dibuka untuk emas dan perak. Likuidasi sebagian diizinkan dua kali setahun. Rekening tersebut tidak memperoleh bunga.
