Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Jayamas Medica (OMED) Turun Usai Status Pandemi Dicabut

Emiten alat kesehatan PT Jayamas Medica Industri Tbk. (OMED) mencatat penurunan laba bersih pada semester I/2023 setelah status pandemi dicabut.
Warga mengakses data saham melalui aplikasi IDX Mobile di Cibinong, Kab. Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/8/2023). Bisnis/Suselo Jati
Warga mengakses data saham melalui aplikasi IDX Mobile di Cibinong, Kab. Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/8/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten alat kesehatan PT Jayamas Medica Industri Tbk. (OMED) mencatat penurunan pendapatan dan laba bersih pada semester I/2023. Penurunan pendapatan terjadi seiring adanya normalisasi average selling price (ASP) usai status pandemi Covid-19 di Indonesia resmi dicabut pada Juni 2023. 

Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2023, OMED telah mencatatkan pendapatan sebesar Rp811,3 miliar. Angka tersebut menunjukkan pendapatan perseroan turun tipis 0,25 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp813,4 miliar. 

Seiring dengan penurunan pendapatan OMED, beban pokok penjualan juga terpantau turun 0,55 persen secara year-on-year (yoy) dari Rp550,44 miliar pada 2022 menjadi Rp547,38 miliar.

Turunnya pendapatan OMED pun berimbas kepada penurunan laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Laba turun 12,23 persen menjadi Rp110,61 miliar pada enam bulan pertama 2023. Diketahui, emiten alat kesehatan ini sebelumnya membukukan laba bersih sebesar Rp126,02 miliar pada periode yang sama tahun lalu.  

Sementara itu dari sisi penjualan, OMED mampu meningkatkan volume penjualan produk-produk unggulan dari kategori Medical Disposable and Consumable sebesar 4 persen yoy dari 694,3 juta unit menjadi 722,0 juta unit. 

Untuk penjualan produk dari kategori Biotechnology and Labs juga berhasil meningkat 73 persen secara tahunan dari 34,4 juta unit menjadi 59,6 juta unit pada semester I/2023. Peningkatan juga tercatat untuk penjualan produk dari kategori Woundcare yang naik 17 persen secara tahunan dari 108,5 juta unit menjadi 127,4 juta unit. 

Adapun, Direktur PT Jayamas Medica Industri Tbk. (OMED) Leonard Hartanto mengaku optimistis pihaknya dapat mengejar target pertumbuhan bisnis pada semester II/2023. 

Beberapa strategi untuk menggenjot pendapatan hingga akhir tahun 2023 pun telah dipersiapkan, seperti melakukan ekspansi kapasitas produksi di Pabrik Mojoagung Plant II dan memperluas jaringan bisnis baru di Kota Kendari serta Pontianak. 

Selain itu, perseroan juga akan menambah cabang ritel di Kota Solo, Semarang, Kendari, dan beberapa lokasi strategis lainnya. 

"Pembangunan fasilitas produksi di Mojoagung telah berjalan 40 persen dengan 3 dari 12 gedung baru yang direncanakan sudah difungsikan untuk penambahan kapasitas Medical Tubing dan Rapid Test Collateral Flow," jelasnya dalam keterangan tertulis, Senin (28/8/2023). 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper