Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Satyamitra Kemas Lestari (SMKL) Tebar Dividen Rp12 per Saham, Total Rp41 Miliar

Satyamitra Kemas Lestari (SMKL) optimistis dengan target kenaikan penjualan 15 persen pada 2022, meski konflik geopolitik Rusia-Ukraina menjadi tantangan kondisi ekonomi global.
Lini produksi PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk. (SMKL)/satyamitra.com
Lini produksi PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk. (SMKL)/satyamitra.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen karton atau kertas cokelat PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk. (SMKL) menyisihkan 38,58 persen dari laba bersih 2021 atau sejumlah Rp41 miliar sebagai dividen tunai. Melalui keputusan yang dibuat dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Kamis (21/7/2022) setiap pemegang saham akan mendapat Rp12 per saham.

Manajemen menjelaskan sebesar 60,48 persen dari laba bersih atau Rp64,9 miliar ditetapkan sebagai laba ditahan dan 0,94 persen atau Rp1 miliar disisihkan untuk dana cadangan umum.

Pada 2021 SMKL mencatatkan laba bersih sebesar Rp106,31 miliar, meningkat 163 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Peningkatan laba bersih tersebut didukung oleh penjualan yang meningkat 25 persen menjadi Rp2,12 triliun.

Direktur Pemasaran SMKL Herryanto Setiono Hidayat mengaku optimistis dengan target kenaikan penjualan 15 persen, meski konflik geopolitik Rusia-Ukraina menjadi tantangan kondisi ekonomi global. Dia mengatakan permintaan dari perusahaan fast moving consumer goods (FMCG) pelanggan SMKL relatif selalu stabil.

“Penjualan kami sangat terbantu oleh perkembangan pemulihan perekonomian Indonesia yang tetap kuat di bawah bayang-bayang resesi dunia,” kata Herryanto dalam siaran pers, Kamis (21/7/2022).

Adapun untuk memenangkan persaingan usaha, SMKL memproduksi berbagai macam kemasan customized (dibuat berdasarkan pesanan) dan memiliki pengiriman logistik SKL Express yang dapat dimonitor secara real-time selama 24 jam setiap harinya. Perseroan juga menawarkan solusi penyimpanan dengan memiliki gudang yang terintegrasi.

Sepanjang 2021, kontribusi penjualan SMKL berasal dari penjualan corrugated carton box, pre-print corrugated box, offset printing box, dan rigid box. Adapun kontribusi untuk masing-masing penjualannya, yaitu didominasi oleh carton box sebesar 56,59 persen, diikuti oleh offset 24,96 persen, pre-print 14,05 persen, dan rigid box 4,40 persen.

Pada 2021, pertumbuhan penjualan SMKL didukung terutama oleh segmen produk carton box dan offset yang masing-masing meningkat sebesar 24,90 persen untuk carton box dan 30,88 persen untuk offset.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper