Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wijaya Karya (WIKA) dan PT PP (PTPP) Dapat Proyek Renovasi Bandara Halim

BUMN Karya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) berkonsorsium dengan BUMN karya lain, PT PP (Persero)  Tbk. (PTPP) mendapat proyek perbaikan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Jajaran komisaris dan direksi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) setelah RUPSLB pada Kamis (2/9/2021)./ WIKA.
Jajaran komisaris dan direksi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) setelah RUPSLB pada Kamis (2/9/2021)./ WIKA.

Bisnis.com, JAKARTA - BUMN Karya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) berkonsorsium dengan BUMN karya lain, PT PP (Persero)  Tbk. (PTPP) mendapat proyek perbaikan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Direktur Utama Wijaya Karya Agung Budi Waskito menjelaskan sejumlah proyek menjadi pengungkit positifnya kinerja perseroan, salah satunya diproyeksikan datang dari momentum perhelatan G-20, Indonesia ditunjuk sebagai Presidensi November tahun ini.

"Untuk menunjang perhelatan itu, pemerintah tengah menyiapkan sejumlah infrastruktur guna mendukung kesuksesan pertemuan yang akan dihadiri oleh berbagai kepala negara anggota G20, salah satunya, Revitalisasi Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta," jelasnya, Rabu (13/4/2022).

Berkonsorsium dengan PTPP, WIKA mendapat kepercayaan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk melaksanakan Pekerjaan Konstruksi Terintegrasi Design and Build Revitalisasi Fasilitas Pangkalan Tentara Nasional Angkatan Udara/Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Pada proyek ini, Konsorsium akan melaksanakan revitalisasi dengan cakupan pekerjaan airside dan landside yang meliputi penyehatan landas pacu (runway) dan landas hubung (taxiway), peningkatan kapasitas landas parkir (apron) pesawat naratama dan naratetama.

Bandar Udara Halim Perdanakusuma akan menggunakan aspal PG 76 dengan kualitas terbaik sehingga akan semakin memuluskan penerbangan yang berlangsung di bandara tersebut.

Revitalisasi juga mencakup renovasi gedung naratama dan naratetama, renovasi bangunan operasi, perbaikan sistem drainase di dalam bandara dan penataan fasilitas lain.

Adapun, WIKA  mencatatkan perolehan kontrak baru mencapai Rp9,28 triliun sepanjang kuartal I/2022. Jumlah tersebut merupakan 21,79 persen dari target tahun ini.

Direktur Utama Wijaya Karya Agung Budi Waskito menjelaskan hingga pekan terakhir Maret 2022, Perseroan telah memperoleh kontrak baru sebesar Rp9,28 triliun atau naik 99,41 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021.

"Perolehan kontrak baru tersebut mencapai 21,79 persen dari target kontrak baru tahun 2022 sebesar Rp42,57 triliun," terangnya, Rabu (13/4/2022).

Komposisi perolehan kontrak baru tahun 2022 ini ditargetkan 67% berasal dari induk dan 33% dari entitas anak. Perseroan memproyeksikan 2022 menjadi tahun pemulihan ekonomi pasca menurunnya tren penularan Covid-19, seiring dengan program percepatan vaksinasi dan program pemulihan ekonomi nasional (PEN) oleh Pemerintah.

Perseroan mampu meningkatkan raihan kontrak baru, dari Rp23,37 Triliun pada 2020 menjadi Rp26,81 Triliun pada 2021, serta membukukan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk dan disetujui oleh RUPST sebesar Rp117,66 Miliar.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper