Bisnis.com, JAKARTA - Platform jual beli aset kripto, Zipmex, menjalin kerja sama strategis dengan Polygon Studios, bagian dari protokol blockchain ternama Polygon yang secara khusus menangani gaming dan non-fungible token atau NFT.
Berdasarkan keterangan resmi perusahaan pada Senin (21/3/2022), melalui kerja sama ini, Polygon Studios berinvestasi pada token asli keluaran Zipmex, Zipmex Token (ZMT). Polygon Studios dan Zipmex juga bekerja sama untuk memperluas ekspansi bisnis Zipmex di Asia Pasifik melalui platform NFT Zixel by Zipmex.
Zixel by Zipmex adalah platform NFT yang dihadirkan untuk mendorong dan mengembangkan ekosistem NFT dan metaverse yang mumpuni dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.
Managing Director Zipmex Kelvin Lam menyatakan salah satu prioritas Zipmex adalah meningkatkan pengalaman pengguna dengan menggunakan teknologi terkini.
“Kami sangat senang bisa bermitra dengan Polygon Studios dan menjadi trendsetter budaya digital di Asia Tenggara, terutama di negara-negara yang mengalami pertumbuhan signifikan pada tingkat adopsi aset kripto dalam beberapa tahun terakhir. Zipmex menyambut semua orang, baik pemula maupun pengguna yang telah berpengalaman, untuk berpartisipasi di revolusi kripto ini,” katanya.
Baca Juga
Sejalan dengan Zipmex, Steven Bryson-Haynes, VP, Head of Business Development Polygon Studios mengatakan, kerja sama ini dilakukan untuk mendorong kultur digital, diawali dengan NFT yang saat ini sedang sangat berkembang.
Ke depannya, Polygon Studios dan Zipmex akan terus memperkenalkan inisiatif metaverse baru dan menjadikan kripto serta blockchain sebagai bagian dari gaya hidup di Asia Tenggara melalui Zixel by Zipmex.
Dalam waktu dekat, salah satu bentuk kolaborasi Zipmex dan Polygon Studios akan diluncurkan dalam bentuk pengalaman virtual baru di metaverse melalui Zixel by Zipmex. Acara ini akan diadakan sepanjang tahun 2022 dan menargetkan pasar Asia Pasifik.
Proyek tersebut rencananya akan bekerja sama dengan seniman-seniman Indonesia untuk meningkatkan kesadaran tentang NFT dan metaverse bagi anak muda.
Seperti yang diketahui, NFT dan metaverse belakangan ini tengah menuai perhatian dari masyarakat. CO-Founder & CEO Zipmex dalam Konferensi Pers Crypto Revolution mengatakan bahwa sekitar 25 persen aset NFT yang diperjualbelikan di platform marketplace OpenSea berasal dari Asia Tenggara, terutama Indonesia.
Laporan studi terbaru dari perusahaan data NFT Nonfungible.com baru-baru ini mengumumkan bahwa perdagangan NFT pada 2021 mencapai US$ 17,6 miliar, melesat hingga 21.000 persen dibandingkan pada 2020 yang hanya senilai US$ 82 juta. Data tersebut menunjukkan bahwa ada potensi yang besar dalam NFT yang bisa dikembangkan.
Selama ini, investasi aset kripto sering kali dianggap sebagai aktivitas yang berisiko, menakutkan, dan mengintimidasi. Mendekatkan dunia aset kripto melalui inovasi metaverse dan NFT merupakan salah satu upaya Zipmex untuk mengubah persepsi tersebut.
Adapun, Zipmex merupakan perusahaan yang beroperasi di bawah aturan dan regulasi yang diimplementasikan oleh pemerintah Indonesia. Zipmex telah resmi terdaftar pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dan bergerak di bawah pengawasan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).
Zipmex juga telah ditetapkan sebagai mitra resmi dari Asian Pacific Economic Cooperation (APEC) yang akan diadakan pada 14-19 November 2022 di Bangkok, Thailand.