Bisnis.com, JAKARTA - Emiten keramik PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp1 triliun untuk ekspansi pabrik hingga 2024. Capex ini akan digunakan untuk meningkatkan produksi di Plant 5C dan 4C perseroan.
Chief Financial Officer Arwana Citramulia Rudy Sujanto menuturkan, perseroan berencana menambah kapasitas produksi hingga 14 juta meter persegi. Selain itu, perseroan juga memiliki rencana investasi jangka pendek di plant 6.
"Dengan demikian kami akan menambah kapasitas hampir 14 juta meter persegi, dengan capex mendekati Rp1 triliun. Investasi ini bukan seketika, tapi secara bertahap," ujar Rudy dalam paparan publik Arwana Citramulia, Selasa (8/3/2022).
Dia menjelaskan, emiten berkode saham ARNA ini menargetkan plant 5C perseroan dapat berproduksi pada Desember 2023, dan plan 4C pada 2024. Pihaknya juga menargetkan menambah kapasitas produksi di Jawa Barat.\
"Kami lakukan ini secara bertahap. Kami yakin net income kami tahun depan akan tumbuh lagi, paling tidak Rp700 miliar," ujarnya.
Rudy melanjutkan, investasi senilai Rp1 triliun ini bisa didanai secara internal oleh ARNA.
Baca Juga
Adapun saat ini, Rudy mengatakan ARNA tengah melakukan investasi pada plant 5B, dengan capex senilai Rp300 miliar.
"Tidak kami habiskan semua di tahun ini. Tahun ini capex kami Rp150 miliar-Rp160 miliar untuk pembiayaan plan 5C dan sekitar Rp10 miliar untuk plant 1, 2 dan 4," ucapnya.
