Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lewat Rights Issue, SCG Chemicals Beli Saham Chandra Asri (TPIA) Rp4,73 Triliun

SCG membeli sebanyak 1,159 miliar saham di TPIA. Harga pembelian saham tersebut sebesar Rp4.082 per saham.
Pekerja mengoperasikan mesin di komplek pabrik PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), Cilegon, Banten./Antara - Muhammad Iqbal
Pekerja mengoperasikan mesin di komplek pabrik PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), Cilegon, Banten./Antara - Muhammad Iqbal

Bisnis.com, JAKARTA - Anak usaha Siam Cement Group, SCG Chemical Co Ltd, menambah kepemilikan sahamnya di PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue.

Dilansir dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (14/9/2021), SCG membeli sebanyak 1,159 miliar saham di TPIA. Harga pembelian saham tersebut sebesar Rp4.082 per saham.

Dengan harga tersebut, SCG Chemical diperkirakan mengeluarkan dana Rp4,73 triliun untuk transaksi ini.

"Tujuan pembelian saham ini dalam rangka pelaksanaan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue," kata Direktur SCG Chemicals Sakchai Patiparnpreechavud dan Mongkol Hengrojanasophon.

Dengan pembelian ini, SCG Chemicals saat ini menggenggam 6,61 miliar saham TPIA, atau setara 30,57 persen.

Sebagaimana diketahui, emiten petrokimia milik taipan Prajogo Pangestu ini akan menerbitkan 3,79 miliar saham baru melalui rights issue.

Rencananya, dana rights issue ini akan digunakan untuk pembangunan pabrik baru berupa komplek petrokimia terintegrasi CAP-2, yang terdiri dari pabrik maphta cracker.

Dengan harga pelaksanaan rights issue Rp4.802, TPIA berpotensi meraih dana HMETD Rp15,48 triliun.

Saat ini, pemegang saham terbanyak di TPIA adalah PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) sebagai pemegang saham pengendali dengan jumlah 7,46 miliar saham atau 41,88 persen, kemudian Prajogo Pangestu sebanyak 2,37 miliar atau 13,33 persen, dan Marigold Resources sebanyak 846 juta saham atau 4,75 persen.

Sisanya sebanyak 1,68 miliar saham atau 9,47 persen dimiliki oleh publik.

Adapun pada penutupan perdagangan sesi II, Selasa (14/9/2021), saham TPIA diperdagangkan naik 25 poin atau 0,35 persen ke harga Rp7.075 per saham. Saham TPIA memiliki PER 26,47 kali dengan kapitalisasi pasar Rp151,08 triliun.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper