Bisnis.com, JAKARTA – Emiten ritel PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. mengumumkan akan menyiapkan dana sebanyak-banyaknya Rp250 miliar untuk membeli kembali atau buyback saham perseroan.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pembelian saham kembali ini akan dilaksanakan terhitung mulai Selasa besok, 17 Maret 2020 hingga tanggal 16 Juni 2020 mendatang.
Dikutip dari surat yang ditandatangani oleh Direktur Ramayana Lestari Sentosa Suryanto, perseroan menunjuk Maybank Kim Eng Sekuritas untuk melakukan proses pembelian kembali saham perseroan melalui BEI dengan biaya pembayaran fee maksimum 0,25 persen dari setiap transaksi beli.
Secara makro, manajemen menilai pembelian kembali saham perseroan diharapkan dapat mengurangi dampak pasar yang saat ini sedang berfluktuasi secara signifikan. Sedangkan dampak langsung pembelian kembali saham pada perseroan adalah membaiknya harga saham perseroan di pasar bursa.
“Perbaikan harga saham perseroan di pasar bursa diharapkan akan memberikan keuntungan bagi semua stakeholders, dan perseroan akan menjual kembali saham yang dibeli tersebut setelah kondisi pasar membaik dengan harga terbaik ataupun untuk tujuan lain sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku,” tulis manajemen dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Senin (16/3/2020).
Perseroan berkode saham RALS memperkirakan tidak ada dampak menurunnya pendapatan akibat dari pelaksanaan pembelian kembali saham mengingat dampak pembelian kembali saham atas pembiayaan perseroan akan sangat kecil sekali.
Baca Juga
Dikarenakan tidak ada dampak penurunan pendapatan akibat dari aksi perseroan tersebut, maka tidak ada perubahan atas performa laba perseroan.
Pada penutupan perdagangan Senin (16/3/2020), saham RALS turun 6,77 persen atau 45 poin menjadi Rp620. Sepanjang tahun berjalan harga amblas 41,78 persen.
Seperti yang diketahui, sebelum Ramayana Lestari Sentosa, emiten ritel PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) juga mengumumkan akan membeli kembali sahamnya yang beredar di pasaran pada Jumat (13/3/2020) lalu.
ACES sendiri memperkirakan akan menganggarkan sebanyak-banyaknya Rp34,30 miliar untuk pembelian saham pada harga di bawah Rp1.300 per lembar saham.
