Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Johnson Controls Battery Investment Masuk ke Anak Usaha Nipress (NIPS)

Emiten produsen aki kendaraan PT Nipress Tbk. berencana melepas sebagian kepemilikan sahamnya pada PT Nipress Energi Otomotif (NEO) pada pembeli siaga. Pelepasan saham itu dilakukan melalui skema divestasi dan penerbitan saham baru NEO pada pembeli.

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten produsen aki kendaraan PT Nipress Tbk. berencana melepas sebagian kepemilikan sahamnya pada PT Nipress Energi Otomotif (NEO) pada pembeli siaga. Pelepasan saham itu dilakukan melalui skema divestasi dan penerbitan saham baru NEO pada pembeli.

Berdasarkan prospektus yang dipublikasikan perseroan di harian Bisnis Indonesia, NEO akan melepas 10 saham perusahaan pada pembeli siaga yaitu Johnson Controls Battery Investment, LLC. dengan harga Rp5 juta per saham sehingga nilai transaksi adalah Rp50 juta.

NEO lalu akan melakukan penerbitan saham baru sebanyak 14.856 lembar senilai Rp77,24 miliar yang akan diserap langsung oleh Johnson Controls Battery Investment, LLC.

Sebagai entitas induk, Nipress akan melakukan divestasi sebanyak 24.883 lembar atau senilai Rp138,62 miliar kepada Johnson Controls Battery Investment, LLC. Komisaris Utama Nipress yaitu Jackson Tandiono juga akan melepas satu saham senilai Rp5 juta per saham.

Berdasarkan beberapa transaksi tersebut, maka emiten dengan sandi NIPS itu akan mengantongi dana sedikitnya Rp205,92 miliar dari divestasi dan penerbitan saham baru.

Manajemen NIPS menyampaikan sebagai perusahaan produsen dan pemasok aki otomotif dan aki industri, perusahaan ingin memanfaatkan peluang tren pertumbuhan sektor otomotif nasional. Untuk itu, melalui entitas anaknya yaitu NEO, perseroan akan menjalin kemitraan strategis dengan Johnson Controls Investment.

Pembeli siaga divestasi dan saham baru yang diterbitkan perseroan yaitu Johnson Controls Investment merupakan perusahaan dengan pengalaman lebih dari 100 tahun dalam penyediaan aki kendaraan. Saat ini, JCI merupakan pemasok aki kendaraan terbesar dunia yang menghasilkan satu pertiga dari total output industri aki setiap tahun.

Adapun, NEO merupakan perusahaan produsen aki otomotif terbesar ketiga Indonesia dengan kapasitas produksi aki otomotif sebesar 3 juta unit aki kendaraan roda empat dan 5 juta unit aki kendaraan roda dua per tahun.

Dari hasil divestasi tersebut, NIPS akan menggenggam saham NEO sebesar 99,992% dari saat ini 99,999%. Johnson Controls Battery Investment akan menguasai 0,007% kepemilikan pada NEO.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper