Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dapat Restu Pemegang Saham, Matahari Putra Prima (MPPA) Siap Terbitkan 3 Miliar Saham Baru

Rapat umum pemegang saham luar biasa PT Matahari Putra Prima Tbk. menyetujui penerbitan saham baru sebanyak 3 miliar saham.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita (kedua kanan) didampingi Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey (kiri) dan Presdir PT Matahari Putra Prima (MPPA) Benjamin Mailool (kedua kiri) mengunjungi Lippo Group Logistics Center, di Balaraja,Tangerang, Banten, Selasa (19/9)./ANTARA-Muhammad Iqbal
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita (kedua kanan) didampingi Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey (kiri) dan Presdir PT Matahari Putra Prima (MPPA) Benjamin Mailool (kedua kiri) mengunjungi Lippo Group Logistics Center, di Balaraja,Tangerang, Banten, Selasa (19/9)./ANTARA-Muhammad Iqbal

Bisnis.com, TANGERANG—Rapat umum pemegang saham luar biasa PT Matahari Putra Prima Tbk. menyetujui penerbitan saham baru sebanyak 3 miliar saham.

Head of Corporate Communication PT Matahari Putra Prima Tbk. Fernando Repi mengatakan pemegang saham telah menyetujui untuk melakukan rights issue dengan menerbitkan 3 miliar saham baru. Adapun, nilai nominal dalam rights issue emiten bersandi saham MPPA senilai Rp50 per saham.

Rights issue sebanyak 3 miliar telah disetujui pemegang saham dan kami akan mengajukan ke OJK untuk meminta izin,” ungkap Fernando usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, Senin (19/2/2018).

Pada tahun lalu, MPPA merencanka rights issue-nya dari semula melepas maksimal 2,35 miliar saham baru. Kini, rencana saham baru yang diterbitkan diperbesar menjadi 3 miliar saham baru.

Grup Lippo ini akan menggunakan dana hasil rights issue untuk pembayaran sebagian utang perseroan serta tambahan modal kerja perseroan.

Adapun, komposisi pemegang saham MPPA per 31 Januari 2018 terdiri dari DBS Bank Ltd. S/A PT Multipolar Tbk. 24,14%, PT Multipolar Tbk. 26,09%, DBS Bank Ltd. SA Prime Star Investment Pte. Ltd. 26,09% dan publik 23,68%

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper