Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kospi Ditutup Melemah, Penyelidikan Skandal Politik Ikut Jadi Sentimen

Indeks Kospi ditutup melemah 0,41% atau 8,60 poin ke level 2.085,52, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,06% atau 1,35 poin di posisi 2.095,47.

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Korea Selatan kembali melemah pada akhir perdagangan hari ini, Senin (27/2/2017). 

Indeks Kospi ditutup melemah 0,41% atau 8,60 poin ke level 2.085,52, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,06% atau 1,35 poin di posisi 2.095,47.

Sebanyak 281 saham menguat, 406 saham melemah, dan 80 saham stagnan dari 767 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.

Saham JW Life Science Corp. yang drop 2,96% menjadi penekan atas pelemahan Kospi pada akhir perdagangan hari ini bersama dengan It’s Skin Co. Ltd. yang turun 0,31% dan Tonymoly Co. Ltd. yang merosot 1,08%.

Saham Samsung Electronics Co. Ltd. pun turut turun 0,42% atau 8.000 poin ke level 1.903.000 pada pukul 13.40 WIB, setelah dibuka dengan pelemahan 0,52% atau 10.000 poin di posisi 1.901.000.

Saham Samsung telah melemah di hari ketiga setelah ditutup turun 0,31% atau 6.000 poin di level 1.959.000.

Sementara itu, nilai tukar won hari ini ditutup melemah 0,23% atau 2,64 poin ke 1.133,73 per dolar AS, setelah mencatatkan reli selama empat hari perdagangan berturut-turut, seiring penantian investor akan pernyataan pejabat bank sentral AS Federal Reserve akhir pekan ini serta Presiden AS Donald Trump esok hari.

Laju saham Kospi menurun di saat para investor asing menjual saham lokal mereka untuk mengambil untung, sebagian besar di sektor elektrik dan elektronik.

Gerak pasar juga sedikit terdampak oleh keputusan Presiden pelaksana Korsel Hwang Kyo-ahn untuk tidak memperpanjang periode bagi penyelidikan jaksa khusus dalam hal skandal politik yang dapat menumbangkan kekuasaan Presiden Park Geun-hye.

“Melalui banyak pertimbangan, Presiden pelaksana telah memutuskan bahwa hal terbaik bagi stabilitas negara adalah untuk tidak memperpanjang investigasi khusus,” ujar juru bicara Presiden Hwang Kyo-ahn, Hong Kwon-heui, seperti dikutip dari Reuters.

 

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

27/2/2017

2.085,52

-0,41%

24/2/2017

2.094,12

-0,64%

23/2/2017

2.107,63

+0,05%

22/2/2017

2.106,61

+0,17%

21/2/2017

2.102,93

+0,89%

 Sumber: Bloomberg

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper