Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INVS Ubah Status Gold Child Jadi Usaha Asing

Anak usaha PT Inovisi Infracom Tbk yang bergerak di bidang pertambangan, PT Gold Child Intergritas Abadi berubah status menjadi perusahaan penanaman modal asing melalui penjualan saham senilai Rp3,94 miliar.

Bisnis.com, JAKARTA- Anak usaha PT Inovisi Infracom Tbk yang bergerak di bidang pertambangan, PT Gold Child Intergritas Abadi berubah status menjadi perusahaan penanaman modal asing melalui penjualan saham senilai Rp3,94 miliar.

Direktur Utama Inovisi Infracom (INVS) Jerry Djajasaputra menyampaikan salah satu pemegang saham minoritas Gold Child yaitu PT Bina Tanjung Nusantara menjual sebanyak 39,36 juta lembar saham senilai Rp3,94 miliar kepada perusahaan asing asal Malaysia, Nextgram Resources Sdn. Bhd.

“Dengan transaksi tersebut, maka status perusahaan Gold Child mengalami perubahan yang sebelumnya merupakan perusahaan terbatas biasa atau tertutup menjadi perusahaan penanaman modal asing,” ujarnya dalam informasi yang dirilis pada Jumat(13/12/2013).

Kendati melakukan transaksi jual beli saham, kepemilikan mayoritas masih dikuasai oleh Inovisi dengan persentase 60% dari seluruh saham Gold Child.

Jual beli saham dan perubahan status perusahaan telah mendapat persetujuan dari pemegang sahamnya dan telah dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Nomor 3 Tanggal 26 November 2013.

Sebelumnya, Direktur Keuangan Inovisi Adrian Ooi menyampaikan divisi tambang sudah mulai berkotribusi sebesar 10% dari total pendapatan semester pertama 2012. Dia berharap produksi batu bara dari Gold Child akan menyumbang setidaknya 40% dari total pendapatan atau dengan raihan sekitar Rp800 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan semester pertama, total omzet perseroan melonjak 57,53% dari semula Rp487,34 miliar menjadi Rp767,74 miliar.

Pendapatan yang berasal dari jasa infrastruktur telekomunikasi bergerak masih mendominasi yakni senilai Rp671,3 miliar atau melesat 80% dari semula Rp372,75 miliar. Selain itu pendapatan media iklan tercatat Rp50 juta dan pendapatan sewa dan jasa lainnya Rp505,71 juta.

Adapun, proyek konstruksi menghasilkan omzet Rp54,32 miliar atau merosot dari perolehan semula Rp72,65 miliar. Sisanya, penjualan batu bara dari divisi pertambangan hanya senilai Rp41,56 miliar atau naik tipis dari raihan sebelumnya Rp41,43 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lavinda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper