BISNIS.COM,JAKARTA--PT Adhi Karya Tbk membukukan laba bersih sepanjang 2012 sebesar Rp213,32 miliar atau naik 16,77% dari kinerja 2011 sebesar Rp182,69 miliar.
Dari jumlah tersebut, sebesar Rp211,59 miliar distribusikan kepada pemilik entitas induk dan sisanya Rp1,73 miliar diatribusikan kepada kepentingan non pengendali.
Seiring dengan peningkatan laba tersebut, laba bersih per saham dasar perseroan naik menjadi Rp117,46 per saham dari tahun sebelumnya Rp103,64 per saham.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan per 31 Desember 2012 yang dirilis hari ini, Jum'at (8/3/2013), peningkatan laba bersih tersebut ditopang oleh pertumbuhan penjualan sebesar 13,93% menjadi Rp7,63 triliun dari kinerja 2011 sebesar Rp6,7 triliun.
Dalam periode tersebut, margin laba usaha BUMN Konstruksi itu tercatat naik 2,49% menjadi 2,8% dari tahun sebelumnya 2,73%.
Di sisi lain, beban pokok penjualan tercatat naik 11,93% menjadi Rp6,67 triliun dari tahun sebelumnya Rp5,96 triliun.
Alhasil laba sebelum pajak perseroan tercatat Rp432,32 miliar, naik 29,7% dibandingkan dengan kinerja 2011 sebesar Rp326,38 miliar.
Sepanjang 2012, total aset perseroan meningkat menjadi Rp7,87 triliun dari tahun sebelumnya Rp6,11 triliun. (LN)
KINERJA EMITEN: Laba Bersih Adhi Karya Naik 16,77%
BISNIS.COM,JAKARTA--PT Adhi Karya Tbk membukukan laba bersih sepanjang 2012 sebesar Rp213,32 miliar atau naik 16,77% dari kinerja 2011 sebesar Rp182,69 miliar.Dari jumlah tersebut, sebesar Rp211,59 miliar distribusikan kepada pemilik entitas induk dan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Achmad Aris
Editor : Others
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

9 jam yang lalu
Adhi Karya’s Profit Shrinks, Debt Still Overwhelming

14 jam yang lalu
Auto Stocks React to GIIAS 2025 Amid Sector Slowdown
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

4 menit yang lalu
OPINI: Mendongkrak Prospek Investasi Obligasi Korporasi

3 jam yang lalu
AADI & SCMA Resmi Masuk LQ45, Bagaimana Prospek Sahamnya?

3 jam yang lalu