Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan milik Prajogo Pangestu, Green Era Energy Pte. Ltd. kembali mengurangi kepemilikan di saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN).
Berdasarkan data kepemilikan saham di atas 5% per 22 Agustus 2025 yang dilaporkan oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah kepemilikan saham Green Era Energy di BREN menyusut 2 miliar saham menjadi 29.569.342.700 (29,56 miliar) atau setara dengan 22,10%.
Jumlah itu turun dari sebelumnya tercatat sebanyak 31.569.342.700 (31,56 miliar) atau 23,60% saham BREN yang dimiliki perusahaan yang berbasis di Singapura itu.
Apabila dikalkulasi dengan harga penutupan saham BREN pada 22 Agustus 2025 di level Rp8.525 maka nilai portofolio Green Era Energy mencapai Rp252,07 triliun.
Sebelumnya, Green Era Energy menyampaikan telah menjual sebanyak 8,31 juta saham BREN pada medio Agustus 2025. Hal ini membuat kepemilikan Green Era Energy di BREN berkurang menjadi 31,57 miliar saham, menjadi 31,56 miliar saham.
“Tujuan dari transaksi adalah untuk menambah free float saham yang beredar di pasar,” kata manajemen Green Era Energy dalam keterbukaan informasi, Kamis (14/8/2025).
Penjualan ini dilakukan selama tiga hari, yaitu mulai dari 11 Agustus hingga 13 Agustus 2025. Green Era Energy menjual sebanyak 1,5 juta saham pada 11 Agustus, dengan harga rata-rata Rp8.726 per saham.
Lalu pada 12 Agustus Green Era Energy menjual sebanyak 4,01 juta saham, dengan harga rata-rata Rp9.142 per saham.
Penjualan terakhir dilakukan pada 13 Agustus 2025 yaitu sebanyak 2,8 juta saham, dengan harga rata-rata Rp9.317 per saham.
Green Era Energy juga menjelaskan saat ini bukanlah merupakan pengendali dari BREN. Akan tetapi, perusahaan terafiliasi dengan pemegang saham pengendali, yaitu PT Barito Pacific Tbk. (BRPT).
Adapun saat ini, saham BREN tercatat dikendalikan oleh BRPT dan Prajogo Pangestu. BRPT mengempit sebanyak 86,51 miliar saham BREN, atau sebanyak 64,6%.
Selain melalui BRPT, Prajogo Pangestu menggenggam sebanyak 138,4 juta saham BREN atau setara 0,103% dengan kepemilikan langsung. Sisanya sebesar 15,54 miliar atau setara 11,62% saham BREN dimiliki oleh masyarakat.
Adapun per 31 Juli 2025, saham BREN tercatat dimiliki oleh 51.962 pihak, bertambah dari 30 Juni 2025 yang sebanyak 47.528 pihak.