Bisnis.com, JAKARTA - Kemerosotan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuat Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco, bersama Ketua Komisi XI Misbakhun dan sejumlah anggota Komisi XI, mengunjungi Bursa Efek Indonesia (BEI).
Ketua Komisi XI Misbakhun menjelaskan bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk memberikan respons positif terhadap kondisi pasar dan meredam kepanikan akibat penurunan tajam IHSG.
"Kami ingin menciptakan respons positif terhadap bursa, tidak ada kepanikan apa pun," ujar Misbakhun kepada wartawan di BEI, Selasa (18/3/2025).
Rombongan DPR disambut oleh Direktur Utama BEI Iman Rachman beserta jajaran direksi lainnya sekira pukul 13.39 WIB. Saat tiba, IHSG terpantau berada di level 6.200, atau turun 4,19% dibandingkan sesi sebelumnya.
Untuk diketahui, BEI sempat menerapkan pembekuan perdagangan alias trading halt setelah indeks komposit mengalami penurunan hingga 5% pada hari ini.
IHSG tercatat ambrol 325 poin atau 5,02% ke level 6.146,91 pada perdagangan Selasa (18/3/2025). Posisi itu turut mencerminkan pelemahan sebesar 13% dari level penutupan pada akhir 2024 yakni 7.079,9.
Baca Juga
Melansir data RTI Infokom, PT Sanurhasta Mitra Tbk. (MINA) menjadi saham dengan penurunan terdalam secara persentase yakni anjlok 28,24% ke level Rp94.
Posisi tersebut disusul saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang turun 23,23% ke Rp595 dan PT Petrosea Tbk. (PTRO) ambles sebesar 22,34% ke level Rp2.120.
Selain itu, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) dan PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) juga mencatatkan pelemahan masing-masing 20,00% dan 19,92%, dengan harga saham turun ke Rp5.500 dan Rp5.325.
Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia Kautsar Primadi Nurahmad menyampaikan telah terjadi pembekuan sementara perdagangan pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS). Hal ini dipicu penurunan IHSG yang mencapai 5%.
Langkah BEI untuk melakukan trading halt sesuai dengan Surat Keputusan Direksi BEI Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.
"Perdagangan akan dilanjutkan pukul 11:49:31 waktu JATS tanpa ada perubahan jadwal perdagangan," tulisnya dalam keterangan resmi.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.