Bisnis.com, JAKARTA — Di tengah gerak indeks harga saham gabungan (IHSG) yang berfluktuasi, PT Trimegah Asset Management (Trimegah AM) tetap memperluas penetrasi pasar reksa dana.
IHSG ditutup turun 3,84% pada Selasa (18/3/2025), setelah sempat anjlok 5% dan mengalami trading halt. Sepanjang 2025, IHSG masih terkoreksi 12,10%.
Adapun, pada Senin (17/3/2025), Trimegah AM menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Maybank Indonesia Tbk. (BNII) atau Maybank Indonesia sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD). Melalui kolaborasi ini, nasabah Maybank Indonesia kini dapat mengakses dua produk unggulan Trimegah AM, yaitu reksa dana Trimegah Fixed Income Plan (TFIP) dan reksa dana TRIM Kapital.
“Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas pilihan investasi bagi masyarakat, khususnya nasabah Maybank Indonesia, dengan menghadirkan produk reksa dana yang beragam sebagai instrumen investasi yang berkualitas, terjangkau, dan teregulasi,” kata Direktur Utama Trimegah AM Antony Dirga, dalam keterangan resmi, Selasa (18/3/2025).
Maybank Indonesia selaku APERD telah mengkurasi TFIP dan Trim Kapital untuk dihadirkan ke dalam platform-nya, menyediakan dua pilihan produk yang dapat dimanfaatkan oleh nasabah dalam perencanaan keuangan jangka menengah maupun panjang. Produk ini dirancang untuk berbagai profil risiko, mulai dari konservatif-moderat hingga agresif.
TFIP merupakan reksa dana pendapatan tetap yang memiliki fokus portofolio ke obligasi-obligasi berkualitas dengan tenor pendek 2—3 tahun sehingga dapat menawarkan potensi imbal hasil optimal dengan risiko terukur.
Baca Juga
Produk ini dilengkapi dengan fitur Pembagian Hasil Investasi (PHI) berkala berupa dividen tunai yang dibagikan setiap tiga bulan sekali. Selain itu, TFIP juga menawarkan manfaat tambahan yaitu proteksi berupa asuransi jiwa gratis untuk para nasabah yang memenuhi persyaratan.
Untuk kelas aset ekuitas, terdapat reksa dana Saham TRIM Kapital, salah satu reksa dana pertama yang diluncurkan Trimegah pada 1997 dan telah melewati berbagai siklus pasar.
“Dengan kehadiran TRIM Kapital, kami menyediakan alternatif investasi dengan prospek pertumbuhan jangka panjang yang menarik, khususnya bagi investor dengan profil risiko agresif atau yang memiliki horison investasi jangka panjang,” papar Antony Dirga.
Reksa dana ini dapat dibeli melalui M2U ID Apps dengan pembelian mulai dari Rp100.000 untuk TFIP dan TRIM Kapital.
Antony Dirga menyampaikan melalui kerja sama ini, pihaknya berharap semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati manfaat investasi di reksa dana dan dapat memberikan solusi investasi yang optimal bagi investor.
Head of Wealth Management & Segmentation Maybank Indonesia Aliang Sumitro menambahkan kemitraan ini menjadi langkah strategis perusahaan dalam memperluas pilihan produk investasi bagi nasabah sesuai dengan kebutuhan finansialnya. Hal ini sejalan dengan strategi Maybank Group M25+ yang fokus pada kebutuhan nasabah (customer-centricity).
“Dengan tersedianya TFIP dan TRIM Kapital di Maybank Indonesia, nasabah kini memiliki akses lebih mudah untuk mengembangkan portofolio investasi mereka sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan masing-masing,” jelasnya.
Sebagai informasi, Trimegah AM merupakan anak perusahaan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. (TRIM), yang memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di pasar modal. Sebagian saham TRIM dipegang oleh Garibaldi Thohir atau akrab disapa Boy Thohir.
Trimegah AM mengelola portofolio dana nasabah melalui lebih dari 70 produk reksa dana dari berbagai kelas aset, mulai dari pasar uang, pendapatan tetap, campuran, hingga saham, serta Kontrak Pengelolaan Dana (KPD).