Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diperkirakan Terkonsolidasi, Cek Saham AMRT, MYOR hingga AKRA

HSG diperkirakan akan berada dalam fase konsolidasi pada perdagangan hari ini, Kamis (9/1/2025). Cek rekomendasi saham AMRT, MYOR hingga AKRA.
Investor mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Minggu (13/10/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Investor mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Minggu (13/10/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan berada dalam fase konsolidasi hari ini, Kamis (9/1/2025). Sejumlah saham seperti AMRT, MYOR, hingga AKRA menjadi top picks perdagangan hari ini.

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menjelaskan IHSG kembali berakhir flat di Rabu (8/1/2025). Pergerakan ini memperkuat indikasi fase konsolidasi IHSG dalam rentang 7.030-7.130 di sisa pekan ini.

"Secara teknikal, pergerakan tersebut kemungkinan sebagai bentuk upaya IHSG keluar dari overbought area," kata Valdy, Kamis (9/1/2025).

Dia menuturkan sentimen dari AS datang dari jadwal rilis data PHK di Amerika Serikat untuk bulan Desember 2024 yang diperkirakan meningkat menjadi 65.000 dari 57.000 di bulan November 2024.

Sektor otomotif mencatat jumlah PHK tertinggi dengan 11.000 kasus yang dipicu oleh kebijakan tarif impor, persaingan dari produsen kendaraan listrik Tiongkok, dan perubahan kebijakan subsidi pemerintah.

"Kondisi ini memperkuat pandangan potensi dampak negatif bagi ekonomi AS itu sendiri dari penerapan kebijakan inward looking yang terlalu agresif," ujarnya.

Valdy juga menyebut indeks-indeks Wall Street terindikasi mengalami “buy on news” usai pengumuman risalah FOMC the Fed terakhir (8/1/2025). DJIA menguat 0,25%, sementara S&P 500 menguat 0,16% di Rabu (8/1/2025).

Risalah the Fed relatif sesuai dengan perkiraan pasar dari memvalidasi pernyataan Kepala the Fed dalam FOMC Desember 2024. Salah satunya adalah kebijakan pemangkasan suku bunga acuan yang less-aggressive di 2025.

Hal ini salah satunya dipicu oleh concern terhadap dampak dari perubahan kebijakan imigrasi dan perdagangan terhadap ekonomi AS, khususnya inflasi dan ketenagakerjaan di AS oleh Pemerintahan Donald Trump.

Risalah the Fed tersebut juga dinilai mendukung pandangan sebagian pelaku pasar bahwa kebijakan inward looking dari Pemerintahan Donald Trump justru berpotensi memberikan dampak negatif ke ekonomi AS itu sendiri pada periode presidensial kali ini. Kondisi ini diyakini akan mendorong Trump untuk lebih berhati-hati.

Adapun dari domestik, pasar menantikan rilis data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) bulan Desember 2024 yang diperkirakan tetap berada di atas 120

Sejumlah saham yang menjadi top picks Phintraco Sekuritas pada Kamis (9/1/2025) meliputi AMRT, MYOR, CLEO, INDY, dan AKRA.

__________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper