Bisnis.com, JAKARTA — Emiten bidang pelayaran, PT Pelayaran Kurnia Lautan Semesta Tbk. (KLAS) telah memutuskan untuk membagikan dividen serta bonus saham dengan nilai masing-masing Rp51,9 miliar. Pembagian dividen dan bonus saham akan berlangsung pada akhir bulan ini.
Berdasarkan keterbukaan informasi, rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) KLAS yang digelar pada 31 Oktober 2024 telah memutuskan, di antaranya penetapan pembagian dividen saham serta bonus saham.
"Menetapkan pembagian dividen saham sebanyak-banyaknya Rp51,96 miliar yang berasal dari kapitalisasi saldo laba," tulis Manajemen KLAS di keterbukaan informasi pada Selasa (5/11/2024).
Selanjutnya, RUPSLB menyetujui untuk membagikan dividen saham dengan rasio 12 : 1. Artinya, 12 lembar saham lama akan memperoleh 1 saham baru, dengan mengikuti ketentuan peraturan yang berlaku.
RUPSLB juga menyetujui kapitalisasi agio saham atau kekayaan bersih atas hasil penjualan saham sebanyak-banyaknya sebesar Rp51,96 miliar dengan cara membagikan saham bonus bernilai nominal Rp40 kepada para pemegang saham perseroan.
Adapun, saham bonus itu dibagikan dengan rasio 5 : 3, sehingga setiap pemegang 5 saham lama akan memperoleh 3 saham bonus.
Baca Juga
Jadwal pembagian dividen saham dan bonus saham KLAS:
- Tanggal efektif: 4 November 2024
- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 8 November 2024
- Cum dividen di pasar tunai: 12 November 2024
- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 11 November 2024
- Ex dividen di pasar tunai: 13 November 2024
- Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen: 12 November 2024
- Tanggal pembagian dividen: 29 November 2024
Emiten pelayaran ini mencatatkan ekuitas sebesar Rp214,16 miliar per kuartal III/2024, naik dibandingkan akhir 2023 sebesar Rp212,11 miliar.
Adapun, liabilitas KLAS tercatat mencapai Rp152,96 miliar per kuartal III/2024, naik dibandingkan akhir 2023 sebesar Rp148,05 miliar.
Aset KLAS juga naik menjadi Rp367,13 miliar per kuartal III/2024, dibandingkan akhir 2023 sebesar Rp360,17 miliar.
Meski begitu, laba KLAS susut 69,47% secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp7,15 miliar hingga periode yang berakhir pada 30 September 2024, dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp23,41 miliar.
Penurunan laba KLAS terjadi seiring dengan kenaikan tipis pendapatan 0,56% yoy menjadi Rp119,83 miliar per kuartal III/2024. Sementara, beban pokok penjualan membengkak 21,41% yoy menjadi Rp85,84 miliar.