Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Penjualan Sukuk Ritel SR021 Naik Lebih Tinggi dari SR020

Bareksa mengungkap bahwa hasil penjualan Sukuk Ritel SR021 naik lebih dari 130% dibanding SR020.
Nasabah membeli Sukuk Tabungan Seri ST007 melalui website BNI Syariah di Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Nasabah membeli Sukuk Tabungan Seri ST007 melalui website BNI Syariah di Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Bareksa mengungkap hasil penjualan Sukuk Ritel SR021 tercatat lebih tinggi dari penjualan Sukuk Ritel seri sebelumnya, SR020. Realisasi itu mencerminkan bahwa obligasi negara masih sangat diminati oleh investor ritel.  

Marcomm and Partnership Manager PT Bareksa Portal Investasi Ratnanitya Pradipta mengatakan bahwa hasil penjualan SR021 mengalami peningkatan yang cukup signifikan dari penawaran sebelumnya.

“Untuk penjualan SR021 di Bareksa mengalami kenaikan lebih dari 130% dari penerbitan sebelumnya SR020,” katanya saat dihubungi Bisnis, Senin (23/9/2024).

Adapun jika melihat data penjualan SR020, DJPPR atas nama Menteri Keuangan RI menetapkan bahwa hasil penjualan SR020 untuk seri SR020T3 dan seri SR020T5 adalah Rp21.359.250.000.000 atau Rp21,36 triliun. 

Sementara itu, Nitya biasa disapa mengatakan bahwa pasar obligasi masih menjadi pilihan investasi bagi masyarakat di saat market saat ini tidak menentu. 

“Kami yakin di penerbitan selanjutnya akan semakin baik,” ujarnya menambahkan.

Adapun setelah penawaran SR021, pemerintah akan menawarkan SBN Ritel ORI026 mulai 30 September-24 Oktober 2024. Rencana penerbitan Obligasi Negara Ritel ORI026 ini akan tersedia dalam dua seri, yaitu ORI026T3 dengan tenor 3 tahun dan ORI026T6 dengan tenor 6 tahun.

Direktur Pembiayaan Syariah, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Tony Prianto sebelumnya juga telah mengungkap bahwa hasil penjualan SR021 yang ditutup pada 18 September lalu, telah memenuhi ekspektasi pemerintah.

Lebih lanjut, dia menginformasikan bahwa untuk secara detail akan ditetapkan hasil penjualan dari SR021 secara resmi pada Senin (23/9/2024). 

"Untuk penjualan SR021 masih memenuhi ekspektasi pemerintah. Untuk animo masyarakat masih cukup tinggi untuk melakukan pembelian SR021," katanya saat dihubungi Bisnis, pada Senin (23/9/2024). 

Untuk diketahui, SR021 ditawarkan dengan dua pilihan tenor, yakni SR021T3 dengan penawaran tingkat imbalan atau kupon sebesar 6,35% per tahun, dan SR021T5 sebesar 6,45% per tahun. 

Adapun sejak awal tahun 2024, pemerintah telah mengeluarkan penawaran untuk ORI025, SR020, ST012, SBR013, serta SR021.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper