Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Duet WIKA dan PTPP Garap Proyek Kemenkes Senilai Rp863 Miliar

WIKA dan PTPP akan membangun Rumah Sakit Gedung Harapan Kita – Tokushukai dengan nilai Rp836 miliar milik Kementerian Kesehatan.
Karyawati beraktivitas di depan logo PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) di Jakarta, Senin (11/7/2022). Bisnis/Abdurachman
Karyawati beraktivitas di depan logo PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) di Jakarta, Senin (11/7/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Dua BUMN Karya, PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) berduet dalam konsorsium PP-WIKA untuk menggarap proyek Kementerian Kesehatan atau Kemenkes senilai Rp863 miliar. 

Proyek tersebut adalah pembangunan Rumah Sakit Gedung Harapan Kita – Tokushukai. Pengerjaan proyek ini ditandai dengan penandatangan kontrak bersama Kemenkes.

Adapun, lingkup pekerjaan konsorsium PP-WIKA dalam proyek itu meliputi persiapan struktur utama, penerapan standar keselamatan dan kesehatan kerja (HSE), serta pekerjaan arsitektur, MEP & ITC, infrastruktur, beserta lanskap. 

Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito menuturkan bahwa dengan penerapan konsep rumah sakit pintar atau smart hospital, gedung yang akan terdiri atas 20 lantai dan 3 basemen tersebut akan menjadi pusat pelayanan kesehatan terintegrasi. 

Konsep itu akan menghubungkan sistem Kemenkes dengan Dinas Kesehatan, BPJS Kesehatan, dan lembaga lainnya untuk memberikan pelayanan kesehatan secara efisien. 

“Melihat rekam jejak WIKA dalam membangun berbagai rumah sakit sebelumnya, saya optimistis proyek RS Gedung Harapan Kita - Tokushukai akan dapat diwujudkan dengan mutu yang baik,” ucap Agung dalam keterangan tertulis, Minggu (15/9/2024). 

Sebagai informasi, WIKA telah membukukan nilai kontrak baru sebesar Rp11,59 triliun sepanjang periode Januari – Juli 2024. Kontributor terbesar berasal dari segmen industri, disusul segmen infrastruktur dan gedung, properti, serta segmen EPCC.

Sementara itu, PTPP memperoleh nilai kontrak baru tertinggi di antara BUMN Karya yaitu Rp13,11 triliun. Kendati demikian, raihan nilai kontrak baru ini turun 16,44% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yakni Rp15,68 triliun.

Dalam perkembangan lain, WIKA juga menandatangani proyek pembangunan dan pengawasan jembatan kaca Bendungan Sukamahi dengan nilai kontrak Rp185 miliar yang berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). 

Jembatan kaca Bendungan Sukamahi akan terbentang sepanjang 275 meter dan diperkirakan menjadi daya tarik bagi wisatawan. Untuk memastikan kelayakan kaca, WIKA akan melakukan uji layak fungsi, evaluasi standar bangunan, dan SOP teknis bangunan. 

Proyek ini ditargetkan rampung pada Desember 2025 dan diharapkan meningkatkan kunjungan wisatawan, membuka lapangan kerja, serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

 

---------------------------

 

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper