Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lanjut Melesat, Saham Wijaya Karya (WIKA) Naik 9,77%

Saham emiten BUMN konstruksi, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) lanjut menguat pada perdagangan hari ini, Rabu (14/8/2024).
Karyawati beraktivitas di depan logo PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) di Jakarta, Senin (11/7/2022). Bisnis/Abdurachman
Karyawati beraktivitas di depan logo PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) di Jakarta, Senin (11/7/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA -- Saham emiten BUMN konstruksi, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) lanjut menguat pada perdagangan hari ini, Rabu (14/8/2024). WIKA melanjutkan tren positif yang terjadi dalam 3 hari perdagangan sebelumnya. 

Merujuk data Bloomberg, saham WIKA melesat 9,77% ke posisi Rp292 per saham hingga pukul 11.02 WIB. Sebelumnya, WIKA menyentuh level auto reject atas (ARA) dengan penguatan 24,3% ke level Rp266 per saham. 

Dihubungi Bisnis, analis Kanaka Hita Solvera Andika Cipta Labora mengatakan saham WIKA ikut terkerek akibat sentimen positif dari proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terus berjalan sampai saat ini.

“Karena dengan masih berjalannya IKN, untuk jangka panjang WIKA masih bisa mendapatkan kontrak dari proyek IKN,” tuturnya, Selasa (14/8/2024).

Selain itu, WIKA juga melambung selepas berembusnya kabar masuknya saham BUMN kontruksi itu ke dalam indeks MSCI Small Cap mulai 2 September 2024.

“Dengan masuknya WIKA ke indeks MSCI maka akan menjadi acuan untuk  institusi asing maupun dalam negeri, untuk masuk ke WIKA,” kata Andika saat dihubungi Bisnis, Selasa (13/8/2024).

Untuk saham WIKA, dia menyematkan rekomendasi beli untuk saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) dengan target harga Rp370 per saham sampai dengan Rp380 per saham. Secara teknikal, menurut Andika, level support saham WIKA saat ini berada di angka Rp250 per saham.

Terpisah, Head of Equity Research Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas mengatakan masuknya WIKA ke dalam MSCI Small Cap Index merupakan sentimen positif karena berpotensi mengundang aliran modal asing (capital inflow) untuk penyesuaian portofolio para fund manager global. 

Selain itu, saham yang masuk ke dalam indeks acuan tersebut berpeluang mengalami peningkatan likuiditas karena minat investor meningkat. Meski begitu, Sukarno menekankan bahwa apabila sentimen positif itu tidak diikuti fundamental emiten yang bagus, kenaikan harga hanya bersifat sementara.

Secara teknikal, dia memperkirakan target harga saham WIKA di rentang Rp290–Rp316 dengan patokan support Rp244 per saham. 

Sementara itu, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta menyoroti sentimen positif dari adanya komitmen pemerintahan baru dalam melanjutkan Ibu Kota Nusantara (IKN) terhadap saham-saham BUMN konstruksi, termasuk WIKA. 

"Ini memengaruhi katalis positif WIKA atas kontrak baru. Pengaruhi juga performa WIKA. Di sisi lain, ada kekhawatitan negatif cashflow di WIKA," tutur Nafan.

-----

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper