Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Energi asal Jepang Akuisisi Bayu Buana Gemilang (BBG)

Perusahaan energi asal Jepang, Sakura Indonesia Energy Co., Ltd. (SAKURA) telah resmi mengakuisisi PT Bayu Buana Gemilang (BBG).
Perusahaan energi asal Jepang, Sakura Indonesia Energy Co., Ltd. (SAKURA) telah resmi mengakuisisi PT Bayu Buana Gemilang (BBG).
Perusahaan energi asal Jepang, Sakura Indonesia Energy Co., Ltd. (SAKURA) telah resmi mengakuisisi PT Bayu Buana Gemilang (BBG).

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan energi asal Jepang, Sakura Indonesia Energy Co., Ltd. (SAKURA) telah resmi mengakuisisi PT Bayu Buana Gemilang (BBG).

Sebagai informasi, SAKURA merupakan perusahaan patungan yang didirikan oleh LNG Japan Corporation (LNG Japan) dan Toho Gas Co., Ltd. (Toho Gas). Sementara itu, BBG adalah merupakan perusahaan yang mendistribusikan gas melalui pipa ke sejumlah kawasan industri diantaranya di Bekasi, Cikarang, Cibitung hingga Wilayah Industri di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Adapun LNG Japan merupakan perusahaan patungan dua perusahaan perdagangan terkemuka Jepang, Sumitomo Corporation dan Sojitz Corporation dalam pengembangan hulu, pembiayaan, pemasaran, perdagangan, dan pengiriman di industri LNG global. Sementara itu, Toho Gas merupakan penyedia gas alam dan listrik untuk sektor industri dan perumahan, dengan volume pasokan sekitar 330 mmsfd (3,370 juta m3/tahun) kepada 3 juta pelanggan.

Direktur Utama BBG Andi Rachman mengatakan telah resmi diakuisisi oleh Sakura Indonesia Energy sejak 19 Juli 2024. Dia berharap dengan aksi korporasi ini mampu membuka pasar yang lebih luas dalam pendistribusian gas alam untuk industri di wilayah Indonesia.

"Selain itu, masuknya SAKURA juga akan semakin memperkuat tujuan BBG untuk memperkenalkan penggunaan bahan bakar gas alam dengan pasokan energi yang stabil dan ramah lingkungan," kata Andi dalam keterangan resminya, Senin (22/7/2024).

Selain itu dia berharao kemitraan strategis antara BBG dan SAKURA dapat berkontribusi terhadap Pembangunan Indonesia, serta mendukung terwujudnya komitmen pemerintah untuk menerapkan “Net Zero Emission” pada 2060.

"Penggunaan energi gas alam diharapkan dapat berperan besar dalam mengurangi gas buang CO2 di Indonesia. Sehingga, kemitraan strategis ini diharapkan dapat mempercepat komitmen BBG untuk menjadi perusahaan trading gas swasta nasional terbaik dan terkemuka di Indonesia," ujar Andi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper