Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Vale Indonesia (INCO) Ngebut Usai Divestasi Rampung, Cek Rekomendasinya

Saham Vale Indonesia (INCO) menguat karena diborong investor setelah proses divestasi rampung.
Penandatanganan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) disaksikan oleh  Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo.
Penandatanganan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) disaksikan oleh  Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo.

Bisnis.com, JAKARTA — Saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) terpantau melaju di zona hijau hari ini, Selasa (27/2/2024) setelah penandatanganan perjanjian divestasi oleh pemerintah Indonesia melalui holding tambang BUMN MIND ID rampung kemarin.

Berdasarkan data RTI Business pukul 09.25 WIB atau 25 menit perdagangan awal, saham INCO menguat 2,61% atau 100 poin ke level Rp3.930 per saham. Saham INCO langsung berbalik menguat setelah dibuka terkoreksi ke posisi Rp3.730.

Pada awal perdagangan, sebanyak 5,86 juta saham INCO diperdagangkan dengan frekuensi 1.604 kali transaksi. Alhasil, nilai transaksi tembus Rp22,42 miliar.

Adapun, saham INCO pada pagi ini bergerak di rentang Rp3.730-Rp3.930 per saham, kapitalisasi pasar pun tembus Rp39,05 triliun. Namun, secara year-to-date (ytd) saham INCO masih terkoreksi 8,82%.

Ditinjau secara valuasinya, saham INCO memiliki Price to Earning Ratio (PER) 9,23 kali, dan Price to Book Value (PBV) 0,99 kali.

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova merekomendasikan speculative buy untuk saham INCO di rentang Rp3.450-Rp3.550 per saham.

"Target harga saham INCO di level Rp4.000, Rp4.200, dan Rp4.450. Proteksi apabila tutup di bawah Rp3.450," ujar Ivan dalam riset, Selasa (27/2/2024).

Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi menambahkan, level support saham INCO berkisar Rp3.710-Rp3.770. Sedangkan level resisten di rentang Rp3.940-Rp4.050.

"Harga terakhir saham INCO di Rp3.830 [Senin, 26/2], sedangkan harga wajar fundamentalnya di level Rp6.000. Alhasil, potensial upsidenya sebesar 56,7%," ujar Wafi dalam riset Selasa (27/2/2024).

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pemerintah Indonesia melalui holding BUMN tambang MIND ID resmi menandatangani perjanjian pengambilalihan 14% saham divestasi PT Vale Indonesia Tbk. (INCO).

Penandatanganan perjanjian transaksi definitif akuisisi 14% kepemilikan saham gabungan secara pro rata Vale Canada Limited (VCL) dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd (SMM) di INCO oleh MIND ID dilakukan pada Senin (26/2/2024) sore.

Adapun, nilai divestasi saham tersebut disepakati di angka Rp3.050 per lembar saham dengan total investasi yang dikeluarkan MIND ID senilai US$300 juta atau sekitar Rp4,69 triliun (asumsi kurs Rp15.635 per US$). Pelunasan transaksi akuisisi ditargetkan tuntas pada Juni 2024.

__________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper