Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Delta Dunia Makmur (DOID) Catat Laba Bersih Rp345 Miliar Tumbuh 5,25%

Delta Dunia Makmur (DOID) membukukan laba bersih Rp345 miliar hingga kuartal III/2023.
Kegiatan pengupasan tanah PT Bukit Makmur Mandiri Utama, anak usaha PT Delta Dunia Makmur Tbk.(DOID)./deltadunia.com
Kegiatan pengupasan tanah PT Bukit Makmur Mandiri Utama, anak usaha PT Delta Dunia Makmur Tbk.(DOID)./deltadunia.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) membukukan peningkatan kinerja hingga 9 bulan 2023. DOID mencatatkan laba bersih yang tumbuh 5,25% menjadi US$21,6 juta atau setara Rp345,19 miliar (kurs Rp15.935 per dolar AS). 

Dalam laporan keuangannya, DOID mencetak pendapatan neto sebesar US$1,36 miliar atau setara Rp21,72 triliun. Pendapatan ini meningkat 18,63% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$1,14 miliar. 

Pendapatan yang meningkat juga membuat beban pokok pendapatan DOID naik 18,75% menjadi US$1,18 miliar, dari sebelumnya US$995,1 juta. Dengan beban yang meningkat ini, DOID mencetak laba bruto sebesar US$181,6 juta hingga kuartal III/2023. 

Alhasil, DOID mencetak laba bersih sebesar US$21,6 juta atau setara Rp345,19 miliar. Laba bersih ini tumbuh 5,25% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$20,5 juta.

Menurut Manajemen DOID, peningkatan laba bersih ini dipengaruhi oleh biaya keuangan yang lebih tinggi, yang disebabkan oleh peningkatan suku bunga dasar dan penurunan nilai akibat selisih kurs rupiah yang terdepresiasi. 

Manajemen DOID juga menuturkan BUMA dan BUMA Australia menunjukkan kinerja operasional yang kuat, dengan peningkatan volume overburden (OB) sebesar 12% YoY menjadi 286 juta bank cubic meter (bcm) dan produksi batu bara sebesar 64 juta metrik ton (MT). 

Pertumbuhan ini terutama terjadi di Australia, dibantu oleh cuaca yang lebih kering di Indonesia dan peningkatan jumlah kontrak baru di Australia.

Direktur Delta Dunia Group Dian Andyasuri mengatakan kinerja DOID selama periode sembilan bulan di tahun 2023 ini menunjukkan komitmen DOID yang teguh terhadap pertumbuhan usaha yang berkelanjutan, kekuatan finansial, dan dedikasi terhadap kelestarian lingkungan. 

"Kami tetap fokus memberikan nilai tambah bagi para mitra kami dan memimpin inovasi industri melalui upaya pengembangan dan diversifikasi bisnis yang berkelanjutan," tutur Dian, Rabu (1/11/2023).

Menurut Dian, strategi diversifikasi DOID berhasil meningkatkan pendapatan dari batu bara metalurgi hingga 19% dan mengurangi ketergantungan DOID pada batubara termal sebesar 81% per September 2023. 

Dia melanjutkan DOID berada di jalur yang tepat untuk memastikan batu bara termal berkontribusi kurang dari 50% dari pendapatan DOID pada tahun 2028. 

"Transformasi strategis ini menegaskan komitmen kami terhadap keberlanjutan dan kesuksesan usaha jangka panjang," ucapnya.

Adapun hingga kuartal III/2023, beberapa aksi korporasi telah dilakukan DOID. Dian mencatat DOID telah menyelesaikan pembelian 1,28 miliar saham melalui program pembelian kembali saham (buyback) yang mewakili 14,9% dari jumlah saham beredar DOID per 4 Agustus 2023. 

Selama periode Januari hingga September 2023, BUMA, anak usaha Delta Dunia Group, juga telah melakukan pembelian kembali Senior Notes sebesar US$14,4 juta atau setara Rp229,1 miliar, termasuk beban transaksi yang belum di amortisasi terkait, per 30 September 2023.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper