Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi melemah melanjutkan penurunan kemarin lantaran tertekan aksi jual bersih investor asing (net sell).
Analis Senior Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG saat ini masih terlihat belum beranjak dari fase konsolidasi sedangkan sentimen jelang rilis data tentang tingkat suku bunga menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pola gerak IHSG.
“Momentum koreksi wajar masih dapat terus dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian terutama untuk emiten emiten yang memiliki fundamental kuat,” jelasnya dalam riset, Rabu (21/6/2023).
William memprediksi IHSG hari ini berpotensi melemah pada kisaran 6.636–6.742. Adapun saham-saham yang menjadi rekomendasinya adalah HMSP, BBCA, UNVR, TBIG, KLBF, PWON, ASRI, CTRA, dan SMRA.
Kemarin (20/6/2023), IHSG ditutup melemah 0,38 persen atau 25,6 poin ke level 6.660. Sebanyak 197 saham menguat, 338 saham melemah, dan 213 saham stagnan.
Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG bergerak pada kisaran 6.626-6.692. Kapitalisasi pasar tercatat turun menjadi Rp9.471 triliun.
Baca Juga
Sementara itu, investor asing mencatatkan net sell sebanyak Rp410,91 miliar. Alhasil nilai beli bersih (net buy) asing menyusut menjadi Rp16,93 triliun sepanjang tahun berjalan (year-to-date/ytd). Adapun sejumlah saham big cap juga banyak dilepas investor asing pada perdagangan kemarin.
Berikut 10 saham yang paling banyak dilepas investor asing, 20 Juni 2023:
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA): Net foreign sell Rp103,4 miliar
- PT MD Pictures Tbk. (FILM): Net foreign sell Rp44,9 miliar
- PT Astra International Tbk. (ASII): Net foreign sell Rp19,4 miliar
- PT Bintang Oto Global Tbk. (BOGA): Net foreign sell Rp2,6 miliar
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI): Net foreign sell Rp3 miliar
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA): Net foreign sell Rp27,6 miliar
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF): Net foreign sell Rp29 miliar
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT: Net foreign sell Rp29,9 miliar
- PT United Tractors Tbk. (UNTR): Net foreign sell Rp5,3 miliar
- PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI): Net foreign sell Rp4 miliar.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
