Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gerak Saham CMNP Usai Jusuf Hamka Tagih Utang Rp800 Miliar ke Pemerintah

Sepanjang perdagangan hari ini, saham CMNP bergerak di rentang Rp1.675-Rp1.700.
Pengusaha jalan tol Jusuf Hamka - Youtube
Pengusaha jalan tol Jusuf Hamka - Youtube

Bisnis.com, JAKARTA - Bos emiten jalan tol PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP) Jusuf Hamka menagih janji pemerintah untuk melunasi utang yang jika dikalkulasikan nilainya mencapai Rp800 miliar. Pergerakan saham CMNP pun terpantau fluktuatif dan ditutup di zona merah pada perdagangan hari ini, Kamis (8/6/2023).

Adapun, utang tersebut bukan berasal dari proyek infrastrukstur yang digeluti CMNP, melainkan deposito yang dimilikinya di Bank Yakin Makmur (Bank Yama) ketika krisis keuangan 1998. 

"Dulu itu, saya punya deposito Rp70-80 miliar waktu tahun 1998 nggak di bayarkan, nggak ikut digantikan katanya perusahaan kami CMNP ada terafiliasi dengan pemilik Bank Yama. Iya Rp800 miliar itu berikut bunganya, kurang lebih ya segitu," kata Jusuf Hamka kepada Bisnis, Kamis (8/6/2023).  

Dengan pergerakan saham yang fluktuatif, saham CMNP parkir di zona merah dengan terkoreksi 0,59 persen atau 10 poin ke posisi Rp1.680 per saham pada penutupan perdagangan hari ini.

Sepanjang perdagangan hari ini, saham CMNP bergerak di rentang Rp1.675-Rp1.700. Adapun, saham CMNP dibuka di posisi Rp1.690 per saham pagi ini.

Jika dilihat secara mingguan, awal pekan ini saham CMNP sempat menguat di posisi Rp1.710 per saham pada Senin, (5/6/2023), kemudian berlanjut menguat pada Selasa, (6/6/2023) ke level Rp1.725 per saham.

Kendati demikian, saham CMNP terpantau mulai anjlok pada Rabu, (7/6/2023) ke level Rp1.690 per saham, bertepatan dengan mulai ramainya isu Jusuf Hamka menagih utang Rp800 miliar kepada pemerintah.

Menilik data Investing, jika ditinjau secara year-to-date (ytd) harga saham CMNP mengalami koreksi 10,87 persen dibanding posisi awal Januari 2023 di level Rp1.885 per saham.

Sebagai informasi, Jusuf Hamka yang dijuluki "Raja Tol Dalam Kota" itu menggenggam 58,95 persen saham atau setara 3,2 miliar saham CMNP melalui entitas induk BP2S Singapore/BNP Paribas Singapore Branch.

Berdasarkan data RTI, putra dan putri Jusuf Hamka yakni Fitria Yusuf dan Feisal Hamka juga menggenggam saham CMNP masing-masing 4,42 persen dan 4,93 persen. 

Saat ini, Feisal Hamka menjabat sebagai Komisaris Utama CMNP sedangkan Fitria Yusuf menjabat sebagai Direktur Utama CMNP.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper