Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang rebound pada perdagangan Jumat (9/12/2022) selama IHSG berada di atas 6.683.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar menilai IHSG berada dalam trend bearish selama di bawah 6.890. Secara teknikal, indikator MACD death cross, stochastic oversold di bawah support 6.891 candle hammer. Jika bisa ditutup harian di bawah 6.890, IHSG masih berpeluang koreksi dengan target 6.747, 6.683, 6.587. Jika Rebound, berpeluang menuju 6.890, 6.982.
“Resistance pada perdagangan hari ini di level 6.855, 6.891, 6.937, 6.987 dengan support 6.786, 6.747, 6.683, 6.655. Adapun perkiraan range perdagangan di rentang 6.740 - 6.870," kata Andri Zakarias Siregar dalam riset, Jumat (9/12/2022).
Kemarin (8/12/2022), bursa regional Asia Pasifik mencatat pergerakan yang beragam. Hang Seng mencatat kenaikan yang sangat signifikan sebesar 3,38 persen. Kenaikan ini terkait dengan pertimbangan pelonggaran lebih lanjut dari langkah-langkah Covid-19, termasuk mencabut aturan masker di luar ruangan dan melonggarkan pengujian wajib untuk kedatangan.
Dari sentimen dalam negeri, Indonesia mencatat indeks kepercayaan konsumen (IKK) sebesar 119,1 pada November 2022. Sementara di luar negeri, Jepang melaporkan kontraksi pertumbuhan ekonomi yang disetahunkan sebesar 0,8 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada kuartal ketiga 2022. Hari ini, China akan melaporkan inflasi untuk November 2022.
Dari Amerika Serikat (AS), Dow Jones Industrial Average mencatat kenaikan sebesar 0,55 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang menguat 0,75 persen. Bahkan Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 1,13 persen. Investor akan berfokus pada pertemuan the Fed minggu depan yang diperkirakan akan menaikkan suku bunga 50 basis poin.
Baca Juga
Berikut merupakan enam saham yang direkomendasikan BNI Sekuritas untuk hari ini:
1. PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI)
Resist: Rp10.100, Rp10.200, Rp10.300, Rp10.425.
Support: Rp10.000, Rp9.850, Rp9.575, Rp9.375.
Rekomendasi: SPECULATIVE BUY target Rp10.200, Rp10.425. Stop loss di bawah Rp9.800.
2. PT. Kalbe Farma Tbk. (KLBF)
Resist: Rp2.150, Rp2.190, Rp2.250, Rp2.300.
Support: Rp2.100, Rp2.040, Rp2.000, Rp1.950.
Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp2.150 target Rp2.200, Rp2.250. Stop loss di bawah Rp2.050.
3. Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS)
Resist: Rp1.880, Rp1.905, Rp1.940, Rp1.965.
Support: Rp1.825, Rp1.800, Rp1.760, Rp1.725.
Rekomendasi: BUY Rp1.830- Rp1.850 target Rp1.900, Rp1.925. Stop loss di bawah Rp1.760
4. PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA)
Resist: Rp870, Rp900, Rp925, Rp960.
Support: Rp835, Rp805, Rp780, Rp755.
Rekomendasi: BUY Rp845- Rp855 target Rp875, Rp890.Sstop loss di bawah Rp805.
5. PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA)
Resist: Rp1.370, Rp1.395, Rp1.430, Rp1.500.
Support: Rp1.345, Rp1.325, Rp1.290, Rp1.225.
Rekomendasi: TRADING BUY target Rp1.395, Rp1.400. Stop loss di bawah Rp1.300.
6. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG)
Resist: Rp2.330, Rp2.370, Rp2.420, Rp2.540.
Support: Rp2.290, Rp2.250, Rp2.190, Rp2.080.
Rekomendasi: TRADING BUY target Rp2.330, Rp2.350. Stop loss di bawah Rp2.200
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.