Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka hijau pada perdagangan Kamis (24/11/2022). Saham BBCA menguat, membawa saham perbankan lain turut hijau.
Berdasarkan data RTI, IHSG dibuka naik 0,41 persen atau 28,91 poin ke level 7.083,04. Pergerakan IHSG sempat menyentuh level 7.088 dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.551,1 triliun.
Di antara konstituennya, sebanyak 181 saham menguat, 75 saham melemah, dan 238 saham stagnan. Sementara itu, saham BBRI, BBCA, dan BUMI menjadi yang paling besar nilai perdagangannya masing-masing senilai Rp86,5 miliar, Rp62,1 miliar, dan Rp16 miliar. Saham BBRI dan BBCA juga menguat 0,43 persen dan 1,13 persen.
BBCA masih digandrungi seiring dengan rencana pembagian dividen interim perseroan. Sementara itu, BUMI juga menjadi saham dengan jumlah yang paling banyak diperdagangkan sebanyak 82,8 juta lembar, disusul WMPP dan BSBK yang masing-masing diperdagangkan 50,7 juta lembar dan 42,7 juta lembar.
Dari sisi big cap, saham ARTO, GOTO, BMRI, dan BBNI menemani duo saham bank sebelumnya dengan menguat masing-masing 2,84 persen, 2,09 persen, 0,49 persen, dan 0,27 persen.
Dari sisi top gainers, saham paling cuan diisi oleh BCIP, UNIQ, dan SINI yang masing-masing naik 35 persen, 2,5,86 persen, dan 25 persen.
Baca Juga
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar menjelaskan, IHSG masih berada dalam trend bullish selama di atas 6.995. Secara teknikal, indikator MACD menunjukkan bullish, stochastic netral, di atas support 6.980, candle inside day.
Andri menilai, jika IHSG bisa ditutup harian di atas 6.980, IHSG masih berpeluang rebound dengan target 7.091, 7.135, 7.250. Namun, jika gagal IHSG rawan menuju 6.958, 6.894.
”Level resistance pada perdagangan hari ini di 7.062, 7.088, 7.135, 7.178 dengan support 7.036, 6.962, 6.917, 6.867. Perkiraan range IHSG hari ini ada di rentang 7.000 - 7.110,” jelas Andri.
Sementara itu, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan, sebagian besar indeks bursa regional Asia Pasifik mengalami kenaikan mengikuti pergerakan bursa AS pada malam sebelumnya.
Dari AS, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 0,28 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik 0,59 persen. Sementara itu, indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 0,99 persen. Dalam risalah pertemuan Federal Reserve, lembaga tersebut memberikan sinyal kenaikan suku bunga yang lebih rendah dalam beberapa bulan yang akan datang karena meredanya inflasi.
