Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PTPP Bersaing Kantongi Kontrak Tambahan dari Proyek IKN

PTPP berharap bisa mendapatkan kontrak proyek baru lagi, setelah mengerjakan empat proyek di IKN.
Aktivitas proyek konstruksi gedung bertingkat yang dikerjakan PT PP (Persero) Tbk. di Jakarta, Rabu (16/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Aktivitas proyek konstruksi gedung bertingkat yang dikerjakan PT PP (Persero) Tbk. di Jakarta, Rabu (16/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, DENPASAR – Emiten konstruksi pelat merah PT PP Persero Tbk. (PTPP) berharap bisa mendulang sejumlah proyek lagi dari pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur.

Direktur Utama PTPP Novel Asryad mengatakan, di proyek IKN saat ini perseroan sudah menggarap empat proyek dengan total nilai kontrak mencapai Rp1,47 triliun.

Perinciannya, ada proyek jalan tol IKN senilai Rp687,7 miliar, Sumbu Kebangsaan Sisi Barat senilai Rp423,8 miliar, penyiapan KIPP Tahap 2 senilai Rp280,2 miliar dan penyiapan KIPP Tahap I senilai Rp83,2 miliar.

“Tender yang kita sasar selanjutnya ada pembangunan istana, kantor presiden, ada kantor kemenko, setneg, cukup banyak tender yang sudah berjalan dan di-publish di Kementerian PUPR. Kita mengikuti itu semua dan berharap bisa dapat proyek baru lagi tahun ini, karena potensinya sangat besar,” kata Novel dalam Media Gathering, Jumat (21/10/2022).

Berdasarkan keterangan PTPP, sampai dengan kuartal III/2022 perseroan sudah mengantongi kontrak dengan total senilai Rp17,58 triliun, mayoritas proyek berasal dari BUMN sebesar 60 persen, dan dari pemerintah 35 persen.

Adapun, sampai dengan akhir tahun ini, PTPP menargetkan untuk bisa mengantongi kontrak dengan nilai hingga Rp31 triliun.

“Melihat capaian yang masih jauh, target pemasaran kami optimis di Rp31 triliun masih bisa tercapai. Memang musuh utama ada penundaan pelaksanaan tender, ada beberapa sebab seperti evaluasi, proses, dan kalau menyangkut capex juga akan dilihat dari apakah capex masih cukup dan sebagainya” ungkap Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper