Bisnis.com, JAKARTA - Emas juga bisa dijadikan sebagai bentuk investasi menarik. Anda dapat berinvestasi emas dalam bentuk emas batangan maupun perhiasan seperti gelang atau kalung.
Saat berinvestasi emas, maka Anda sedang menabung untuk masa depan. Karena, tabungan berupa emas memiliki nilai aset yang sangat baik. Yakni tidak akan tergerus inflasi secara sight, karena nilainya jangan mengalami perubahan secara drastis. Selain itu, berinvestasi emas sangatlah mudah dan minim resiko.
Melansir dari laman YouTube Ummi Lilik pada Selasa (8/2/2022) seorang influencer emas sekaligus senior investor emas yang sudah sangat memahami tentang emas.
Dalam akun YouTubenya, dia pun juga menyampaikan terkait cara sederhana mengetahui emas asli atau palsu agar tidak terkecoh.
1. Tekstur
Menurut Ummi Lilik, tekstur pada emas asli tidak akan memiliki tekstur yang kasar. Dan tekstur yang berada pada emas asli adalah rata, rapi dan tidak bergelombang.
Apabila dilihat dengan kaca pembesar, maka tekstur yang terlihat tidak akan ada rongga pada permukaan perhiasan dan halus.
" Tapi tanda alat kaca pembesar pun, kita sudah dapat melihat tekstur dari perhiasan, kalau itu emas asli maka akan terasa halus ketika disentuh," ungkapnya.
2. Tidak Berkarat
Apabila emas tersebut asli, maka tidak akan muncul karat pada permukaan emas meski sudah dipakai atau disimpan bertahun-tahun lamanya. Bahkan, apabila kerap terkena air ketika mandi atau melakukan pekerjaan lainnya. Maka warna pada emas tidak akan berubah dan tidak akan timbul karat.
"Jadi dia akan seperti bentuk aslinya, dia tidak akan ada karat yang timbul pada permukaan maupun bagian pinggirnya apabila itu emas asli," ungkapnya.
3. Cek logo pada emas
Jika Anda membeli emas tersebut di sebuah toko, maka Anda bisa mengecek keaslian emas tersebut dengan menggunakan kaca pembesar. Dengan begitu, akan terlihat logo pada emas. Misalnya seperti sebuah tulisan logo dari perusahaan yang menandakan bahwa emas tersebut Asli.
" Berapa kadarnya atau berapa karatnya, dia akan tertulis lengkap disitu," tuturnya.
4. Tidak Bau Amis
Perhiasan atau emas Asli, tidak akan mengeluarkan aroma amis seperti yang berada pada besi atau tembaga. Walau sering dipakai, terkena air atau bahkan direndam air dalam kurun waktu yang lama maka tidak akan terjadi apapun selama emas yang dilakukan pengujian tersebut adalah asli.
Kalau emas yang tidak asli, maka akan keluar bau amis setelah direndam dalam air meski hanya sebentar merendamnya.
5. Rasakan berat pada emas
Cara terakhir yang dapat Anda lakukan untuk mengetahui mana emas asli dan palsu adalah dengan merasakan berat yang terdapat pada emas tersebut, yakni dengan menimang-nimang emas sambil dirasakan bobot pada emas. Apabila berat maka bisa dikatakan bahwa emas tersebut adalah asli, dan sebaliknya jika terasa enteng bisa saja perhiasan tersebut adalah tembaga ataupun besi.
