Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Target Kembangkan 10 Startup Blockchain Tahun Ini, Tokocrypto Gandeng Anak BUMN Gulirkan Program TSBA

Program ini berisikan mentoring terhadap perusahaan rintisan dari berbagai aspek yang menyangkut pengembangan perusahaan di dalam industri kripto.
Foto bersama manajemen Tokocrypto dan BRI Ventures/Tokocrypto
Foto bersama manajemen Tokocrypto dan BRI Ventures/Tokocrypto

Bisnis.com, JAKARTA- Tokocrypto bersama BRI Ventures menggulirkan program Tokocrypto Sembrani Blockchain Accelerator atau TSBA yang menyasar perusahaan rintisan berbasis blockchain. Program ini menargetkan bisa menjaring hingga 10 perusahaan rintisan untuk dimatangkan.

Di bawah lini Launchpad, Tokocrypto sejak beberapa waktu belakangan rajin melakukan investasi dan pengembangan perusahaan rintisan berbasis blockchain. Beberapa perusahaan itu antara lain Play it Forward DAO, Avarik Saga dan Nanovest, serta 15 proyek perusahaan rintisan lainnya.

Sebaliknya, BRI Ventures sejak berdiri pada 2019 secara ekspansif membidik berbagai perusahaan rintisan yang potensial. Melalui program Sembrani, BRI Ventures telah sukses ikut membidani lahirnya Haus, Brodo, Sayurbox, dan banyak lagi perusahaan lainnya.

Melalui lengan-lengan investasi masing-masing itulah kedua entitas berkomitmen bahu membahu untuk menelorkan lebih banyak perusahaan rintisan berbasis blockchain. Menurut VP Investment BRI Ventures Markus Rahardja, perusahaan rintisan berbasis blockchain memilik perbedaan mendasar dibandingkan perusahaan rintisan teknologi lainnya.

“Blockchain ini potensinya sangat luas sekali, akan menjadi mainstream. Karena itu, BRI Ventures ingin memulainya lebih dulu,” kata Markus di sela sesi penandatanganan kerja sama keduanya di Denpasar, Bali, Kamis (20/1/2021).

Dia menilai saat ini kondisi terhadap industri startup sangat berbeda. Jika dulu, banyak perusahaan rintisan mencari pendanaan, kini dana melimpah namun mencari startup yang sulit, khususnya perusahaan rintisan blockchain.

“Resourcenya sangat sulit, karena harus membutuhkan juga para blockchain developer, kalau perusahaan rintisan lainnya sudah banyak yang bisa membuat aplikasi,” terang Markus.

Karena itu, BRI Ventures mengharapkan kerja sama dengan Tokocrypto bisa menggalang kekuatan membangun perusahaan rintisan lokal yang berbasis blockchain sebagai bagian ekosistem digital ke depan. “Ekspektasi menemukan startup baru di blockchain. Startup yang lebih siap di industri ini, kami melihat potensi masih luas sekali,” ungkapnya.

Sementara itu, Head of Launchpad Tokocrypto Tigran Adiwirya mengungkapkan keberadaan Tokocrypto yang sarat pengalaman dan memiliki kemampuan untuk crypto funding bisa mengakselerasi para perusahaan rintisan. Targetnya, program TBSA ini bisa menjaring 8-10 perusahaan rintisan blockchain.

“Kami yakin untuk yang masuk dan mendaftar akan mencapai 5-10 kali lipat dari seleksi akhir sekitar 10 tadi,” kata Tigran.

Dia mengungkapkan Tokocrypto memiliki nilai strategis dan pengalaman mengembangkan industri kripto sedari nol hingga menjadi salah satu exchange market. “Pada akhirnya bagi yang siap, kami juga berkomitmen untuk memberikan investasi,” tambah Tigran.

Dalam program TBSA, perusahaan rintisan diharapkan telah memiliki setidaknya investor awal hingga infrastruktur seperti blockchain developer. “Atau setidaknya mereka telah memiliki revenue dan pengalaman sold out NFT, itu kami katakana cukup qualified. Jadi memang ini kami akan menekankan program bagi perusahaan untuk memperkuat implementasi dan ingin scale up,” katanya.

Ke depan, BRI Ventures maupun Tokocrypto berkomitmen untuk menggulirkan program TSBA secara rutin. Program tersebut akan memberikan mentoring kepada para peserta dengan mendatangkan pakar sekaligus praktisi antara lain Bill Chin dari Binance Labs, Shaun Djie dari Digix Dao & Kinetic Capital, Tamar Menteshashvili dari Solana Labs, dan YY Lai berasal dari Signum Capital.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Kahfi
Editor : Kahfi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper