Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia membuka suspensi perdagangan saham PT Multi Prima Sejahtera Tbk. (LPIN) dan PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk. (PANI) mulai besok pagi.
Berdasarkan pengumuman di laman resmi BEI, saham LPIN dan PANI akan dapat diperdagangkan kembali di pasar reguler dan pasar tunai mulai perdagangan sesi I besok, Senin (22/11/2021).
Adapun, saham LPIN dihentikan sementara perdagangan sahamnya oleh bursa pada 18 November 2021 sedangkan PANI lebih dulu disuspensi sejak 8 November 2021.
Alasan penghentian perdagangan saham LPIN agar investor dapat mempertimbangkan kembali secara matang berdasarkan informasi yang ada sebelum mengambil keputusan investasi.
“Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,” tulis BEI, dikutip Minggu (21/11/2021).
Berdasarkan data Bloomberg, saham LPIN naik 13,30 persen menjadi Rp1.150 pada Kamis (18/11/2021). Sebelumnya, harga saham LPIN sudah menguat hingga mendekati batas atas auto reject atas (ARA) selama 4 hari beruntun masing-masing sebesar 25 persen, 24,76 persen, 24,43 persen, dan 24,54 persen.
Baca Juga
Kenaikan harga yang signifikan juga menjadi alasan BEI melakukan suspensi atas saham PANI. Sebelum disuspensi, saham PANI konsisten naik di kisaran 9 persen setiap harinya dan sekarang harga berada di level Rp2.720.
