Bisnis.com, JAKARTA – PT Bakrieland Development Tbk. (ELTY) membukukan pendapatan Rp616,21 miliar dengan rugi bersih Rp326,35 miliar pada 2020.
Berdasarkan keterbukaan informasi, anak usaha Grup Bakrie itu mampu mencetak pendapatan Rp616,21 miliar atau turun 37 persen sepanjang 2020. Pemasukan perseroan utamanya ditopang oleh sewa dan pengelolaan kantor yang mencapai Rp311,05 miliar.
Akan tetapi segmen hotel, makanan dan minuman turun dari Rp265,86 miliar menjadi Rp130,91 miliar. Begitu juga dengan penjualan tanah, rumah, dan apartemen menjadi Rp89 miliar.
Adapun segmen yang mengalami koreski lebih dari 50 persen adalah sewa ruangan, lapangan dan iuran serta taman hiburan masing-masing Rp50,43 miliar dan Rp34,63 miliar. Selain itu, jumlah pendapatan dari pihak berelasi sebesar Rp93,11 miliar atau 15,11 persen dari total pendapatan.
Meskipun mengalami penurunan pendapatan, tetapi ELTY masih mampu mengurangi rugi bersih sebesar 60,14 persen dari Rp818,85 miliar menjadi Rp326,35 miliar. Penurunan tersebut berkat kontribusi beban umum dan administrasi yang menyusut ke Rp349,57 miliar.
Selain itu, ELTY juga membukukan laba selisih kurs sebesar 10,75 miliar dan laba atas divestasi saham entitas Rp20,53 miliar. Pada September 2019, perseroan mengalihkan hak atas saham sebanyak 80 persen atas kepemilikan PT Bakrie Nirwana Semesta.
Total liabilitas ELTY tercatat sebesar Rp3,38 triliun pada 2020. Liabilitas jangka pendek sebesar Rp2,48 triliun dengan liabilitas jangka panjang Rp906,09 miliar. Adapun total asset perseroan mencapai Rp11,82 triliun.
