Bisnis.com, JAKARTA – Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo meresmikan pembangunan Lido World Garden, salah satu proyek dari KEK MNC Lido City, Rabu (8/9/2021).
Hary menuturkan proyek Lido World Garden ini mengacu pada konsep Magical Garden di Dubai. Dia menambahkan, Lido World Garden mewujudkan ikon Supreme Tree dan Throne Tree dari film orisinil MNC Animation menjadi kenyataan.
Selain itu, dia menjelaskan proyek Lido World Garden menjalin kemitraan dengan dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) milik Kementerian Pertanian.
"Bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, adanya [Lido Wold Garden] kawasan agro yang berbasis teknologi bisa menjadi pilot project untuk kedepannya, pertanian bisa berkembang di Indonesia dengan kualitas yang lebih bagus dan produktif," paparnya, Rabu (8/9/2021).
Untuk memperkuat kerja sama ini, Hary Tanoe dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menuturkan juga telah resmi menandatangani MoU Pengembangan Pertanian antara MNC Land dan Kementerian Pertanian RI.
“Bukan cuma menjadi bagian pariwisata tetapi ini juga menjadi edukasi, ini bagian dari kerja sama yang holistik,” papar Syahrul.
Baca Juga
Selain itu, Syahrul menegaskan kemajuan teknologi juga perlu terlibat dan dikembangan dalam proyek ini, misalkan menghadirkan Internet of Things dan agriculture artificial intelligence.
Nantinya Lido World Garden akan digunakan untuk kegiatan kolaborasi riset dan inovasi pengembangan pertanian, termasuk tanaman endemik, yang dapat dinikmati oleh para wisatawan.
Hary sendiri telah menargetkan proyek tanaman bunga seluas 17 ha ini akan rampung selesai 2022 mendatang. Sebagai salah satu objek wisata edukasi, Lido World Garden akan menampilkan berbagai koleksi spesimen flora langka.
Peresmian ini juga turut dihadiri Wamenparekraf RI Angela Tanoesoedibjo, Deputi VI Kemenko Perekonomian Bidang Wilayah & Tata Ruang Wahyu Utama yang mewakil Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Gubernur Jawa Barat Bapak Ridwan Kamil.
