Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Trikomsel Oke (TRIO) Berpotensi Delisting Pertengahan Tahun Ini

Saham emiten dengan kode TRIO tersebut sudah tidak dapat diperdagangkan karena disuspensi sejak 16 Juli 2019.
PT Trikomsel Oke Tbk.
PT Trikomsel Oke Tbk.

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia mengingatkan potensi penghapusan pencatatan saham secara paksa (force delisting) untuk saham PT Trikomsel Oke Tbk.

Adapun, saham dengan kode TRIO itu sudah tidak dapat diperdagangkan karena disuspensi sejak 16 Juli 2019.

Sesuai dengan Ketentuan III.3.1.2, pencatatan saham emiten dapat dihapus dengan kondisi saham perusahaan tercatat disuspensi di pasar reguler dan pasar tunai serta hanya diperdagangkan di pasar negosiasi sekurang-kurangnya selama 24 bulan terakhir.

“Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka per tanggal 17 Januari 2021 perdagangan saham perseroan telah disuspensi selama 18 bulan dan masa suspensi akan mencapai 24 bulan pada 17 Juli 2021,” tulis BEI, dikutip Minggu (17/1/2021).

Adapun, laporan terbaru yang disampaikan Trikomsel Oke kepada BEI adalah laporan bulanan registrasi pemegang efek pada 7 Januari 2021.

Berdasarkan susunan pemegang saham berdasarkan laporan tersebut, masyarakat menggenggam 8,33 persen dari total saham TRIO atau sebanyak 2,16 miliar saham.

Polaris Ltd. dan PT TIgadari Fiesta masing-masing memiliki porsi 8,22 persen dan 8,68 persen dari total saham TRIO.

Kepemilikan saham paling besar dipegang oleh Sukses Perdana sebesar 38,25 persen atau 9,94 miliar saham, Wagita Trust Ltd. sebesar 25,53 persen atau 6,64 miliar saham, dan UOB Kay Hian Pte. Ltd. sebesar 10,99 persen atau 2,85 miliar saham. 

PT Trikomsel Oke Tbk. merupakan perusahaan penyedia produk dan layanan telekomunikasi seluler yang berdiri pada 7 Oktober 1996. Aktivitas usaha TRIO dilakukan melalui jalur distribusi dan ritel.

TRIO tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 14 April 2009 dengan menggalang dana segar senilai Rp101,25 miliar.

Sebelumnya, TRIO sempat dua kali mendapat opini disclaimer dari auditor untuk laporan keuangan per 31 Desember 2019 dan 31 Desember 2018.

Menurut BEI, opini tidak menyatakan pendapat pada laporan keuangan menjelaskan ketidakmampuan Trikomsel untuk melunasi utang yang akan jatuh tempo.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper