Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bersiap Migrasi ke TV Digital, VIVA Siapkan Capex Rp100 Miliar

PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) siap merogoh kocek Rp100 miliar tahun depan untuk ekspansi pembangunan infrastruktur penyiaran tv digital atau multipleksing (MUX).
Direktur Visi Media Asia Sahid Mahudie dalam Paparan Publik VIVA, Rabu (30/12/2020).
Direktur Visi Media Asia Sahid Mahudie dalam Paparan Publik VIVA, Rabu (30/12/2020).

Bisnis.com, JAKARTA — PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp100 miliar untuk tahun buku 2021.

Direktur Visi Media Asia Sahid Mahudie mengatakan tahun depan merupakan tahun pemulihan untuk industri media sehingga perseroan tak ingin ketinggalan menggenjot kinerja agar bisa kembali berbalik untung.

Dia menyebut salah satu fokus utama VIVA tahun depan adalah pembangunan infrastruktur penyiaran tv digital atau multipleksing (MUX). Untuk itu perseroan bersiap merogoh kocek sekitar Rp100 miliar.

“Kira-kira akan kita cadangkan paling tidak Rp100 miliar,” ujarnya dalam paparan publik VIVA, Rabu (30/12/2020)

Adapun, sekitar 75 persen dari capex tersebut atau sekitar Rp75 miliar akan diserap oleh entitas anak perseroan yakni PT Intermedia Capital Tbk. (MDIA) yang menaungi salah satu stasiun free to air (FTA) VIVA Group yakni ANTV.

“Dari Rp100 miliar itu kami sekitar Rp75 miliar, yang mana kontribusi terbesar pengadaan infrastruktur MUX operator karena [penerapan tv digital tak lama lagi, dua tahun kurang, jadi kita harus bergerak dari sekarang,” Direktur MDIA Ahmad Zulfikar menambahkan.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Visi Media Asia Neil R. Tobing menjelaskan bahwa sejauh ini VIVA Group telah memenangkan tender MUX untuk 11 provinsi dari 12 provinsi yang dilelang oleh pemerintah.

Kesebelas provinsi tersebut adalah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, D.I Yogyakarta, Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.

Dia menyebut saat ini pihaknya mulai melakukan reaktivasi izin dan infrastruktur untuk MUX. Dia optimistis proses tersebut akan rampung sebelum migrasi tv analog ke tv digital atau analog switch off (ASO) berlaku pada 2 November 2022 mendatang.

“Kami percaya sebelum ASO terjadi 2022 nanti, sesuai dengan komitmen kami dengan Kominfo [Kementerian Komunikasi dan Informatika], kami akan siap menjalankan infrastruktur digital di 11 provinsi tersebut,” tuturnya.

Di sisi lain, Neil menyebut perseroan juga bersiap untuk memenangkan sejumlah provinsi lain dari sisa 22 provinsi yang akan dilelang tahun depan. Namun, dia menyebut VIVA akan lebih selektif dalam memilih provinsi-provinsi tersebut.

“Kita masih nunggu formatnya. Kita akan lebih fight untuk kota-kota dengan jumlah penduduk yang banyak,” imbuhnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper