1. Harga Emas 24 Karat Antam Hari Ini, Kamis (10/12) Anjlok!
Harga emas batangan 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. atau emas Antam yang dijual pada hari ini, Kamis (10/12/2020) anjlok alias turun Rp10.000 per gram.
Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam menampilkan harga emas 24 karat ukuran 1 gram dipatok Rp956.000 per gram, turun Rp10.000. Adapun, emas satuan terkecil 0,5 gram dibanderol Rp528.000, turun Rp5.000.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Sentuhan Midas Menantu T.P. Rachmat, Setelah ARTO Sekarang Greenfields
Setelah Bank Jago (ARTO), raksasa investasi Northstar mengumumkan mengambil alih Greenfields, bisnis pengolahan susu milik induk usaha Japfa (JPFA) pada pekan lalu.
Belanja ini mencerminkan langkah menarik lainnya dari perusahaan investasi milik Patrick Sugito Walujo. Pasalnya, bagaikan sentuhan Midas, perusahaan yang dibelinya nilainya menggelembung membawa kaya investornya.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Harga Emas 24 Karat di Pegadaian Hari Ini, Kamis 10 Desember
Harga emas batangan 24 karat yang dijual di Pegadaian hari ini, Kamis (10/12/2020), stagnan dibandingkan dengan perdagangan kemarin.
Berdasarkan informasi yang ada pada laman resmi Pegadaian, harga emas 24 karat ukuran terkecil yakni 0,5 gram dan 1 gram hanya tersedia untuk cetakan UBS yakni Rp513.000 untuk ukuran 0,5 gram dan Rp941.000 untuk 1 gram, sama dengan harga kemarin.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Kilau Antam setelah Dekap 25 Persen Saham Indonesia Battery Holding
PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), PT Pertamina (Persero), dan PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) dipastikan memegang kepemilikan saham di Indonesia Battery Holding (IBH).
Langkah Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah komando Erick untuk mengembangkan industri komoditas nikel kian tidak terbendung setelah menuntaskan transaksi pembelian 20 persen saham divestasi PT Vale Indonesia Tbk. (INCO).
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Historia Bisnis: Mobile-8 (FREN) Gaet Investor Korea
Aksi korporasi terus melingkupi emiten FREN sejak awal berdiri. Perusahaan yang dirintis oleh putra kedua presiden Soeharto melalui Grup Bimantara (BMTR) itu terus mendatangkan nama besar untuk mengiringi langkah perusahaan.
FREN berdiri pada 2 Desember 2002 dengan nama PT Mobile-8 Telecom. Perusahaan kemudian resmi beroperasi secara komersial pada 8 Desember 2003 dengan merek dagang Fren.
Baca berita selengkapnya di sini.