Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Berita Terpopuler: Asing Jangan Ngadi-ngadi, Tahun Ini Kebangkitan Investor Ritel dan Pembengkakan Utang akibat Covid-19 Bisa Lebih Buruk dari Masa Resesi Hebat

Berita tahun ini kebangkitan investor ritel jadi berita terpopuler hari ini, Rabu (2/12/2020).
Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi saat paparan dalam Media Gathering Pasar Modal 2020, Selasa (1/12/2020)
Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi saat paparan dalam Media Gathering Pasar Modal 2020, Selasa (1/12/2020)

1. Asing Jangan Ngadi-ngadi, Tahun Ini Kebangkitan Investor Ritel

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut tahun 2020 merupakan kebangkitan investor ritel. Di tengah aksi jual asing, peran investor ritel dinilai sangat mampu menopang koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Direktur Utama BEI Inarno Djajadi optimis pertumbuhan jumlah investor ritel bakal terus meningkat pada tahun depan. Per 19 November 2020, jumlah investor pasar modal yang tercatat mencapai 3,53 juta investor.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. 56 Negara Rentan Butuh Bantuan Kemanusiaan

PBB memperkirakan bahwa 235 juta orang di seluruh dunia akan membutuhkan bantuan kemanusiaan tahun depan. Angka ini naik 40 persen dibandingkan tahun ini akibat pandemi virus korona dan menjadi rekor tertinggi.

Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB, atau OCHA, pada Selasa (01/12/2020) merilis laporan mengenai bantuan kemanusiaan, termasuk distribusi makanan dan vaksinasi.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. Misi Netral Karbon, China Mau Batasi Pembangkit Batu Bara Setelah 2026

Pembangkit listrik tenaga batu bara di China akan menghadapi pembatasan yang ketat setelah 2026 sehubungan dengan misi netral karbon negara itu pada 2060.

Dilansir Bloomberg, Rabu (2/12/2020), Yang Su, peneliti senior di State Grid of China Corp.'s Energy Research Institute mengatakan China masih dapat menambah 100 hingga 200 gigawatt pembangkit listrik batu bara hingga 2025 sebelum menempatkan batasan pada pembangkit baru.

Baca berita selengkapnya di sini.

4. Grab Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik Nasional, Hadirkan Sepeda Motor Listrik dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum di Bali

Grab, aplikasi serba bisa terdepan di Asia Tenggara, hari ini mempertegas komitmen jangka panjangnya untuk membangun Indonesia melalui Peluncuran Kendaraan Berbasis Listrik (KBL) di Bali.

Bersama dengan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Provinsi Bali, Dinas Perhubungan Provinsi Bali, PT Pegadaian, Astra Honda Motor, dan Panasonic, hari ini Grab meluncurkan 30 kendaraan motor listrik dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di 7 titik yang tersebar di seluruh Bali.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Pembengkakan Utang akibat Covid-19 Bisa Lebih Buruk dari Masa Resesi Hebat

Krisis Covid-19 bisa lebih buruk daripada periode Resesi Hebat atau Great Recession untuk perusahaan yang memiliki tingkat utang tinggi pada awal wabah.

Kristian Blickle dan João Santos, ekonom Federal Reserve Bank di New York, mengatakan perusahaan di industri yang paling terpengaruh oleh pandemi seperti pariwisata, perjalanan, dan perhotelan dapat tumbuh 10 persen lebih lambat daripada biasanya jika krisis saat ini terjadi dengan cara yang mirip dengan penurunan ekonomi 2007 hingga 2009.

Baca berita selengkapnya di sini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper