Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa melanjutkan tren penguatan yang berlangsung sejak kemarin seiring dengan kondisi pasar yang kembali terus mencari sentimen positif untuk memperpanjang momentum kenaikan ini.
Dilansir dari Bloomberg pada Rabu (23/9/2020), indeks Stoxx Europe 600 naik 0,8 persen. Pasar berjangka S&P 500 terpantau stagnan sedangkan indeks berjangka Nasdaq 100 turun tipis 0,1 persen. Adapun MSCI Asia Pacific menguat 0,1 persen dibandingkan perdagangan kemarin.
Pasar global saat ini tengah menunjukkan tren penurunan secara bulanan untuk pertama kalinya sejak Maret lalu yang disebabkan oleh ketidakjelasan paket stimulus fiskal AS.
Baca Juga
Hal ini juga ditambah dengan lonjakan kasus positif virus corona yang diperkirakan membuat sejumlah negara akan kembali melakukan penutupan kegiatan ekonomi dan isolasi.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengumumkan pembatasan baru yang kemungkinan akan berlangsung enam bulan dan mengatakan kepada orang-orang untuk bekerja dari rumah jika memungkinkan. Ia juga mengatakan mengatakan negara itu berada pada "titik balik yang berbahaya" untuk virus tersebut.
"Kondisi saat ini seperti roller coaster yang amat besar dan kita harus dapat bertahan karena kondisi volatilitas tinggi ini sepertinya akan berlanjut hingga pemilu presiden AS pada November mendatang," ujar Erin Gibbs, President dan CEO Gibbs Wealth Management,
