Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ciptadana AM dan Ayers Asia AM Siap Rilis RDPT Tahun Ini

Dua manajer investasi, yakni PT Ciptadana Asset Management dan PT Ayers Asia Asset Management tertarik meluncurkan instrumen investasi alternatif berupa reksa dana penyertaan terbatas (RDPT) pada tahun ini.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA — Dua manajer investasi, yakni PT Ciptadana Asset Management dan PT Ayers Asia Asset Management tertarik meluncurkan instrumen investasi alternatif berupa reksa dana penyertaan terbatas (RDPT) pada tahun ini.

Adapun, PT Ciptadana Asset Management tertarik untuk meluncurkan dua produk reksa dana penyertaan terbatas (RDPT). Direktur Utama Ciptadana AM Paula Rianty Komarudin mengatakan bahwa kedua produk tersebut akan diterbitkan pada kuartal II/2019 dan kuartal III/2019.

Dia menilai, prospek produk alternatif pada 2019 akan sangat baik karena permintaan investor terhadap produk tersebut masih tinggi seiring dengan risikonya yang rendah.

Dia menilai, tahun ini pasar modal masih dibayangi oleh sentimen negatif dari global, serta belum stabilnya pergerakan IHSG sehinga investor masih aka mengincar produk yang fix return.

“Jadi kebanyakan investor memilih yang fix return, jadi yang mereka masih belum berani mengambil investasi di saham dulu, masih sedikit yang investasi saham, kebanyakan yang fix return,” ujarnya kepada Bisnis.com,  Selasa (8/1/2019).

Sebelumnya di penghujung 2019, Ciptadana AM telah menerbitkan produk Dana Investasi Real Estate (DIRE) yang dinamakan DIRE Ciptadana Properti Perhotelan Padjajaran dengan nilai aktiva bersih Rp100.

Berdasarkan keterangan resmi perseroan pada Selasa (8/1), Paula mengatakan bahwa aset portofolio utama DIRE Padjajaran berupa hotel dengan luas tanah 3.684 meter persegi dan luas bangunan 11.148 meter persegi.

Sejak hari pertama diterbitkan yakni pada 27 Desember 2019, jumlah investor DIRE Padjajaran telah mencapai lebih dari 100 investor . Rencananya, DIRE tersebut akan dicatatkan dan diperjualbelikan di Bursa Efek Indonesia mulai akhir Januari 2019.

“Ini adalah hadiah akhir tahun 2018 bagi Pasar Modal Indonesia, sebagai bukti upaya kami dalam mendukung perkembangan dan pertumbuhan Pasar Modal Indonesia dengan produk-produk inovatif dan dapat menjadi pilihan investasi bagi investor,” ucapnya.

Paula mengklaim Ciptadana AM menjadi pionir dalam penerbitan produk DIRE. DIRE Padjajaran menjadi produk DIRE kedua yang diluncurkan oleh Ciptadana AM setelah sebelumnya menerbitkan DIRE Cipatadana Properti Ritel Indonesia pada 2012 yang telah terdaftar dan diperjualbelikan di Bursa Efek Indonesia dengan kode Bursa XCID.

Untuk diketahui, DIRE adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan pada aset real estate, aset yang berkaitan dengan real estate dan atau kas dan setara kas.

Sementara itu, PT Ayers Asia Asset Management juga berencana meluncurkan dua produk RDPT yang sebelumnya direncanakan meluncur pada akhir 2018. Presiden Direktur Ayers Asia AM Dastin M Mirjaya Mudijana menjelaskan bahwa pada kuartal I/2019 perseroan akan meluncurkan RDPT dengan nilai Rp200 miliar.

Adapun, satu produk lagi akan dirilis pada kuartal III/2019. Namun demikian, Dastin tidak menjelaskannya dengan detail terkait dengan produk tersebut. “Produk RDPT masih baik karena memberikan return yang tetap, dan cukup menarik,” katanya.

Untuk produk lain seperti DIRE, Dastin mengatakan bahwa pihaknya masih memerlukan waktu untuk menerbitkan produk tersebut. “DIRE masih masalahnya beberapa institusi belum ada aturannya untuk DIRE, kami menunggu itu,” pungkasnya.

 
 
 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper