Bisnis.com, JAKARTA—Emiten perunggasan PT Malindo Feedmill Tbk. (MAIN) optimistis kinerja pada kuartal II/2018 membaik seiring dengan kenaikan perminatan saat Ramadan.
“Kami optimistis kinerja naik pada kuartal II/2018, apalagi bertepatan dengan permintaan musiman Hari Raya,” tutur Corporate Secretary Malindo Feedmill Andre Andreas Hendjan, Selasa (22/5/2018).
Menurutnya, untuk mengantisipasi kenaikan permintaan perusahaan berupaya memaksimalkan produksi dan tetap menjaga kualitas. MAIN juga menayangkan iklan komersial untuk produk makanan olahan bermerek Sunny Gold.
“Manajemen memang berupaya memacu pendapatan dari hilir melalui makanan olahan. Makanya kami masuk ke iklan TV komersial di jam tayang yang ramai, dan mendiversifikasi produk makanan olahan,” paparnya.
Pada kuartal I/218, pendapatan perseroan tumbuh 16,44% year-on-year (yoy) menjadi Rp1,47 triliun. Segmen pakan berkontribusi Rp926,11 miliar, DOC Rp255,64 miliar, ayam pedaging Rp201,62 miliar, makanan olahan Rp35,67 miliar, dan lain-lain Rp54,79 miliar.
Terkait fluktuasi nilai tukar rupiah, Andre menyampaikan, sentimen ini tidak terlalu memengaruhi harga bahan baku pakan ternak. Pasalnya, bahan baku utama pakan ternak berasal dari jagung lokal.
