BIsnis.com, JAKARTA — Emiten perkebunan PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk. (UNSP) mengumumkan pelepasan cucu usahanya, yakni PT Julang Oca Permana (JOP) dengan nilai transaksi Rp193 miliar kepada PT Sukses Generasi Abadi.
Dalam keterbukaan informasi, Senin (9/10), Corporate Secretary UNSP Fitri Barnas menyampaikan, pada Kamis (5/10), perusahaan telah melepaskan penyertaan saham tidak langsung dalam JOP melalui PT Grahadura Leidong Prima (GLP) dan PT Sumbertama Nusapertiwi (SNP). Keduanya merupakan anak usaha perseroan.
Berdasarkan data laporan keuangan Juni 2017, GLP memegang saham JOP sebesar 99,99%, sedangkan SNP mengempit 0,01%. Adapun menurut data Bloomberg, JOP yang bermarkas di Bengkulu merupakan perusahaan pengelola perkebunan karet.
“GLP dan SNP telah melepaskan ha katas seluruh saham yang telah ditempatkan dan dikeluarkan JOP, serta mengalihkan piutang GLP di JOP kepada PT Sukses Generasi Abadi,” papar Fitri.
Secara rinci, GLP melepaskan 9.999 lembar saham dengan nilai Rp51,99 miliar, dan SNP melepaskan 1 lembar saham sebesar Rp5,2 miliar. Adapun piutang GLP di JOP sejumlah Rp230,11 miliar, sehingga total nilai transaksi sebesar Rp193 miliar.
Berdasarkan laporan semester I/2017, pendapatan UNSP mencapai Rp745,14 miliar atau turun 3,55% year on year (yoy) dari pencapaian semester I/2016 sebesar Rp770,53 miliar. Penjualan UNSP bersumber dari produk kelapa sawit dan turunannya sebesar Rp458,83 miliar, karet Rp270,57 miliar, dan tandan buah segar (TBS) Rp13,74 miliar.